Salin Artikel

Cerita Penjual Tempe Mendoan Tutup Warung hingga Rugi Jutaan Rupiah karena Perajin Mogok

SERANG, KOMPAS.com - Pedagang tempe mendoan Salvator Arif Hamdi (34) terpaksa menutup lapak jualannya karena sulit memperoleh bahan baku tempe.

Ia pun hanya bisa bisa gigit jari ketika pelanggan yang datang ke warungnya di kawasan Stadion Maulana Yusuf Kota Serang melihat outlet-nya tutup.

Bahkan, ia barus membatalkan seluruh pesanan tempe mendoan yang datang melalui online.

"Sudah dari hari Senin kemarin tutup karena produsen tempe mogok produksi. Mana pesanan banyak, yang datang nyari ke outlet sampai puluhan orang," kata Arif saat berbincang dengan Kompas.com, Selasa (22/2/2022).

Arif mengatakan, perajin tempe langganannya yang ada di daerah Kragilan, Kabupaten Serang menginformasikan bahwa para produsen tahu tempe akan menghentikan produksi hingga Kamis (24/2/2022).

"Saya sudah jauh-jauh ke Keragilan dari kota Serang, pulang pergi butuh waktu 35 sampai 40 menit. Eh ternyata bahan baku saya buat jualan nggak ada, kecewa berat saya. Terpaksa menutup kios dulu untuk sementara sampai Kamis," ujar Arif.

Meskipun sudah mengetahui akan mogok produksi, Arif tidak dapat menyimpan stok karena tempe yang digunakannya hanya bertahan satu hari.

Imbas dari kios mendoannya yang tutup, Arif mengaku mengalami kerugian hingga lebih dari Rp 2 juta karena tidak berjualan selama empat hari.

Ia hanya bisa berharap pemerintah dapat membantu UMKM seperti perajin tahu tempe dan para pedagang dengan menurunkan harga kedelai dan minyak goreng yang saat ini sulit didapat.

"Harapan saya ya pemerintah bisa membantu menekan harga kedelai, harga minyak goreng juga supaya kami bisa berjualan. Pelanggan juga enggak kabur," ucap Arif.

https://regional.kompas.com/read/2022/02/23/051900178/cerita-penjual-tempe-mendoan-tutup-warung-hingga-rugi-jutaan-rupiah-karena

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke