Hilang 2 Hari Setelah Istrinya Tewas, Suami di Bogor Ditemukan Mengambang di Sumur

HR ditemukan meninggal dunia tidak jauh dari K, yang sebelumnya juga ditemukan tewas  di dalam rumah tersebut.

Kapolsek Klapanunggal AKP Bagus Azi Lesmana mengatakan, HR ditemukan tewas dalam kondisi mengapung di dalam sumur rumahnya.

"Iya bener itu jasad suaminya," kata Azi saat dihubungi Kompas.com, Senin (21/2/2022).

HR ditemukan setelah dua hari pencarian atau tepatnya pada Minggu (20/2/2022) pukul 14.30 WIB.

Saat itu, polisi tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sebagai bahan penyelidikan mendalam terkait tewasnya K.

Polisi mengecek keseluruh bagian dalam dan luar ruangan rumah tersebut.

Namun, ketika mengecek ke bagian sumur itu terlihat sesosok manusia dalam keadaan mengambang.

Polisi kemudian melaporkan kepada tim rescue pemadam kebakaran (Damkar) untuk dilakukan pengecekan dan penanganan.

Sebab, kondisi sumur itu sangat kecil dan sempit.

Tim akhirnya berhasil mengevakuasi jasad HR dari dalam sumur itu selama kurang lebih dua jam.

Saat dievakuasi, korban dalam kondisi hanya mengenakan celana.

"(kita minta bantuan Damkar) karena sumurnya kecil, sumur beton," ujar Azi.

Menurut Azi, jika dilihat dari kondisinya, jasad korban diperkirakan sudah tiga hari berada di dalam sumur beton tersebut.

Dirinya pun belum bisa memberi keterangan adanya bukti-bukti pembunuhan suami-istri.

Hanya saja, kata Azi, ada dugaan sang suami membunuh istrinya kemudian melakukan bunuh diri.

"Kalau pembunuhan, jenazah sebelumnya (istri). Tapi kalau yang ini jenazah suami, diduga bunuh diri ke dalam sumur beton itu," kata Azi.

"Apakah fix pelakunya suami atau bukan, kita sedang memastikan ya," jelas Azi.

Ditemukan sang anak

Diberitakan sebelumnya, K yang merupakan seorang ibu rumah tangga ditemukan tewas di rumahnya di Desa Kembang Kuning pada Jumat (18/2/2022) malam.

Kanit Reskrim Polsek Klapanunggal, Ipda Zalukhu mengatakan, jenazah itu pertama kali ditemukan oleh anak korban usai pulang dari kuliah di Jakarta.

"Iya kondisinya sudah meninggal dunia, ada bekas luka," kata Zalukhu saat dikonfirmasi, Sabtu (19/2/2022).

Saat itu, anak korban mengetahui kondisi rumah dalam keadaan gelap dan terkunci.

Lantas ia memaksa untuk mendobrak pintu rumahnya.

Nahas, ia justru melihat sang ibu terkapar bersimbah darah dengan luka yang cukup parah di bagian kepala.

"(Saat dilihat kondisinya banyak darah) iya seperti itu," ujarnya.