Salin Artikel

Kasus Covid-19 Naik, PAUD dan TK di Sumbawa Kembali BDR

Kebijakan tersebut diambil karena meningkatnya kasus Covid 19.

"Kami mengikuti hasil rapat dengan tim gugus tugas, hasilnya BDR untuk PAUD/TK dimulai Senin (14/2)," kata Kadis Dikbud Ikhsan Safitri, Rabu (15/2/2022).

Pemerintah mengharapkan kerja sama antara orangtua dan guru untuk mengajak anaknya di rumah belajar sambil bermain.

"Kolaborasi agar nilai karakter yang ingin kita biasakan kepada anak sejak dini dapat terlaksana dengan baik," harapnya.

Siswa SD tetap tatap muka

Dia mengatakan, untuk siswa jenjang SD tetap masuk sekolah dengan tatap muka penuh.

Hal itu untuk mengejar capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun.

Sedangkan, siswa SMP diberlakukan tatap muka dengan kapasitas 50 persen.


Sementara itu, Kepala Sekolah Paud Taamasa Sumbawa, Aryayu Eni Wahyu, menyampaikan proses BDR di sekolahnya aktif dari Senin sampai Jumat.

Ia menyebutkan, guru menyiapkan satu tema untuk satu hari dan satu tugas untuk pengembangan karakter anak di rumah.

"Orangtua diminta ke sekolah mengambil materi tema kegiatan anak selama lima hari, kemudian mengantar kembali hasil belajar anaknya ke sekolah, kami juga memantau melalui grup WhatsApp terkait perkembangan belajar anak di rumah," ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2022/02/16/105759378/kasus-covid-19-naik-paud-dan-tk-di-sumbawa-kembali-bdr

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke