Salin Artikel

[POPULER REGIONAL] "Jika Nanti Datang, Saya Sambut Paling Depan" | Driver Ojol Novi Terharu Diberi Motor Jokowi

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi curhat Puan Maharani soal gubernur yang tidak mau menyambut.

Ganjar memastikan dirinya akan menyambut Puan Maharani jika berkunjung ke Jawa Tengah.

Sementara itu, berita Presiden Joko Widodo membelikan seorang driver ojek online motor baru menjadi viral di media sosial.

Driver ojol yang bernama Wahyu Novi Arini, warga Surabaya, itu baru saja kehilangan sepeda motor di hari pertama bekerja.

Berikut ini berita populer nusantara secara lengkap:

Saat diminta menanggapi soal curhat Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Puan Maharani, Ganjar menyatakan, akan jadi orang terdepan untuk menyambut Puan jika nanti berkunjung ke Jawa Tengah.

"Siap nanti kalau (Ketua DPR Puan Maharani) ke Jawa Tengah, saya sambut paling depan," kata Ganjar di Purworejo, Minggu (13/2/2022) seperti ditayangkan Kompas TV.

Bupati Malinau Wempi Wellem Mawa menolak meminta maaf dan memenuhi tuntutan ganti rugi Rp 8,9 miliar yang dilayangkan oleh Susi Air.

Hal itu terungkap dalam surat balasan somasi yang telah dikirimkan pihak Bupati dan Sekda Malinau ke kantor kuasa hukum Susi Pudjiastuti Visi Law Office di Jakarta.

"Kami tidak bisa memenuhi permintaan isi somasi. Yang pertama jelas, dari sekian rangkaian diktum itu, cuma ada dua rangkaian permintaannya. Yang pertama, pihak pemberi kuasa dalam hal ini pak Bupati dan Pak Sekda harus meminta maaf kepada manajemen Susi Air dan kedua, mengganti kerugian Rp 8,9 miliar," ujar Pengacara Negara dari Kejaksaan Negeri Malinau, Jaja Raharja, saat ditemui di Malinau, Minggu (13/2/2022), dikutip dari Tribunnews.

Wahyu tak bisa menahan rasa gembiranya ketika menerima motor baru dari Presiden Jokowi.

Hadiah itu sebagai pengganti motor Novi yang hilang pada Kamis (10/2/2022), saat Novi sedang bekerja.

"Alhamdulillah, Masya Allah, terima kasih Pak Jokowi, terima kasih Pak Polisi," ujar Novi, sambil menggendong buah hatinya yang paling kecil berusia lima bulan, Senin (14/2/2022).

Bripda Febriyan Duwi P meninggal saat tragedi ritual maut di Pantai Payangan.

Korban bertugas di Kepolisian Sektor (Polsek) Pujer. Sebelum bertugas di Polsek, Bripda Febriyan pernah diberi amanah sebagai personel keuangan di Polres Bondowoso.

“Dia pernah bertugas di Mapolres sebelum ke Polsek,” kata dia kepada Kompas.com via telepon, Senin (14/2/2022) Selain itu, korban juga pernah tercatat tinggal di Perumahan Villa Sumbersalam, Kecamatan Koncer.

Giri Pamungkas (27) mengalami kecelakaan kerja yang membuat keempat jarinya hilang.

Setelah itu, buruh di Karawang ini justru mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak dari PT Hasil Raya Industri (HRI) di Karawang.

Hal itu membuat dirinya terpukul dan ingin mencari keadilan.

“Saya alami kecelakaan kerja, pada 18 Agustus 2020, sampai hilang 4 jari tangan kanan saya. Lalu diputus kerja secara dipaksa, dan diiming-imingi mau dipekerjakan kembali,” kata Giri di rumahnya, Senin (14/2/2022).

(Penulis : Kontributor Jember, Bagus Supriadi, Kontributor Karawang, Farida Farhan | Editor : Gloria Setyvani Putri, Phytag Kurniati, David Oliver Purba)

https://regional.kompas.com/read/2022/02/15/054900378/-populer-regional-jika-nanti-datang-saya-sambut-paling-depan-driver-ojol

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke