JEMBER, KOMPAS.com – Jumlah total korban meninggal dunia yang terseret ombak pantai payangan saat melakukan ritual sebanyak 11 orang.
Satu di antara mereka adalah anggota polisi asal Kabupaten Bondowoso.
“Semua sudah ditemukan, jumlah total korban meninggal dunia ada 11 orang,” kata Kasat Polairud Polres Jember, AKP M Nai pada Kompas.com via telepon.
Dia mengatakan, awalnya ada 10 yang ditemukan oleh para tim gabungan yang mencari korban.
Terakhir, ada satu orang yang baru ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Korban diketahui bernama Syaiful, warga Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember.
“Lokasi penemuan tidak jauh dengan yang 10 orang, sekitar 10 meter dari tempat ritual,” ucap dia.
Selain itu, dari 11 orang yang meninggal dunia itu, juga ada anggota polisi atas nama Febri yang meninggal dunia.
Dia juga sebagai anggota dari kegiatan ritual di pinggir pantai payangan itu.
“Dia sebagai anggota juga,” ucap dia.
Dia merinci, dari 23 orang yang ikut ritual itu, ada 12 orang yang dinyatakan selamat.
Sebagian dari mereka sudah diperbolehkan pulang dan ada yang menjalani perawat.
Sedangkan 11 orang yang dinyatakan meninggal dunia sudah dibawa ke RSD dr Soebandi untuk dilakukan otopsi.
Dia menambahkan, penanganan kasus ini sudah diambil oleh Satreskrim Polres Jember.
“Sedangkan pencarian sendiri sudah selesai,” ungkap dia.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 23 orang terseret ombak di Pantai Payangan, di Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, sekitar pukul 00.25 WIB.
Mereka berangkat dari titik berkumpul di Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi, menuju Pantai Payangan pada Sabtu malam pukul 23.00 WIB.
Mereka berasal dari Kecamatan Panti, Patrang, Sukorambi, Sumbersari, Ajung dan Jenggawah.
Tujuannya untuk menjalani ritual. Tiba di sana, petugas pantai sudah mengingatkan agar tidak ke laut karena ombak besar.
Namun, mereka tetap menggelar ritual hingga akhirnya terseret ombak.
https://regional.kompas.com/read/2022/02/13/154021378/update-korban-tewas-terseret-ombak-di-jember-total-jadi-11-orang-satu
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan