Bongkahan Es Ditemukan di Puncak Gunung Slamet, Ini Kata Pengelola Jalur Bambangan

Dari video berdurasi 58 detik tersebut tampak beberapa bongkahan es bertebaran di sela-sela batuan kawasan puncak Gunung Slamet.

Video penemuan bongkahan es di puncak Gunung Slamet itu pertama kali diunggah oleh akun YouTube Abeng Survivor dan viral setelah diunggah ulang oleh Instagram @slametviabambangan.

“Nemu es di Gunung Slamet, banyak banget,” kata perekam dalam videonya.

Pendaki tersebut lalu mengambil bongkahan es yang ditemukan di Puncak Gunung Slamet itu dan meremasnya hingga hancur.

“Bulet-bulet gitu, kayak kristal, ada banyak si, itu puncak dari via Bambangan,” ujarnya.

Saat dikonfirmasi, pemilik akun Youtube Abeng Survivor, Agung Dwi Arifqi mengungkapkan, video fenomena bongkahan es di puncak Gunung Slamet itu dia rekam pada Minggu (16/1/2022).

“Iya nemu bongkahan es di kawasan kawah Gunung Slamet,” katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (29/1/2022).

Melihat fenomena langka tersebut, Agun pun lantas menyusuri kawasan kawah dan menemukan sedikitnya 3 bongkahan es berstruktur kristal di beberapa tempat.

“Saya enggak terlalu ngeh sih, tapi kata pendaki lain, semalam itu ada hujan es, mungkin itu sisa-sisa hujan es semalam,” terangnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Pos Pendakian Gunung Slamet via Bambangan, Saiful Amri membenarkan video tersebut.

Menurut dia, bongkahan es di sekitar Puncak Gunung Slamet merupakan sisa-sisa dari hujan es yang sempat melanda jalur pendakian.

Bahkan, fenomena hujan es yang paling ekstrem, kata Saiful, terjadi pada 21 Januari 2022.

“Memang sempat ada hujan es sekitar tanggal 21 januari 2022, jadi itu video lama,” ujarnya.

Saiful menjelaskan, selama Januari, kawasan Gunung Slamet memang sering dilanda cuaca ekstrem.

Bahkan fenomena hujan es acap kali terjadi di jalur pendakian Gunung Slamet pada rentang  Desember hingga Februari.

“Jadi kejadian hujan es kemarin itu agak luas, dari Pos 3 sampai puncak. Sekitar jam 14.00 WIB durasi sekitar 2 jam,” pungkasnya.