Salin Artikel

Kabur dari Ponpes, 2 Santriwati Asal Subang dan Jakarta Berbohong Telah Diculik hingga Diperkosa

Santriwati berinisial H (14) asal Kabupaten Subang, Jawa Barat dan R (14) asal Jakarta mengaku menjadi korban penculikan dan pemerkosaan.

Mereka kemudian berkata dibuang di wilayah Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas.

Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Berry mengatakan, kebohongan itu terbongkar setelah polisi melakukan konseling kepada kedua santriwati.

"Kedua santriwati tersebut akhirnya mengakui mereka hanya kabur karena tak betah di pesantren," kata Berry kepada wartawan, Rabu (26/1/2022).

"Sehingga dapat dipastikan, kabar penculikan dan pemerkosaan dua orang santriwati merupakan perkataan bohong," tegas Berry.

Berry menjelaskan, peristiwa sebenarnya kedua santri kabur dari ponpes, Kamis (20/1/2022). Mereka kemudian menuju ke rumah kerabat R yang berada di Kecamatan Wangon.

"Sesampainya di Wangon mereka sempat meminum minuman. Dari pengakuannya seperti sabun, hingga mereka setengah tak sadar," ujar Berry.

Kepada kerabatnya, R mengaku diculik seseorang saat sedang membeli jajan di belakangan ponpes. Kerabat korban lantas mengadukan peristiwa itu itu ke Mapolsek Wangon.

"Saat ini kedua santriwati masih bersama keluarga. Rencana dalam waktu dekat akan dilakukan konseling dan pemeriksaan psikologi oleh psikolog UPTD PPA Banyumas," kata Berry.

https://regional.kompas.com/read/2022/01/26/104411378/kabur-dari-ponpes-2-santriwati-asal-subang-dan-jakarta-berbohong-telah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke