Salin Artikel

Polisi Sebut Terduga Pencuri Tanaman Hias yang Meninggal Usai Diamankan Akibat Gantung Diri

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Jajaran Polres Banyumas memastikan penyebab meninggalnya YG (19) terduga pencuri tanaman hias adalah akibat gantung diri.

YG meninggal tidak lama setelah diamankan di Mapolsek Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah pada Jumat (24/12/2021).

Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Berry mengatakan, berdasarkan hasil otopsi, YG dipastikan meninggal dunia akibat gantung diri di dalam sel tahanan.

"Keterangan lisan dari dokter yang melakukan otopsi, meninggal karena mati lemas yang disebabkan gantung diri. Untuk hasil tertulis nanti sore baru dikirim," kata Berry kepada wartawan, Senin (27/12/2021).

Berry mengungkapkan, YG gantung diri dengan menggunakan celana dalam miliknya sendiri.

"Gantung diri dengan celana dalamnya dia, di dalam sel tidak ada apa-apa. Celana dalamnya diikat ke pintu jeruji besi," jelasnya.

Dikatakan Berry, kesimpulan tentang penyebab meninggalnya YG itu diperkuat dengan adanya garis hitam bekas jeratan di leher.

Berry mengatakan, polisi sempat melarikan YG ke rumah sakit. Namun, sesampainya di rumah sakit YG dinyatakan telah meninggal dunia.

Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda terduga pelaku pencurian tanaman hias di Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dilaporkan meninggal dunia.

Pemuda berinisial YG (19) itu meninggal tidak lama setelah diamankan di Mapolsek Baturraden, Jumat (24/12/2021) dini hari.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/27/130537378/polisi-sebut-terduga-pencuri-tanaman-hias-yang-meninggal-usai-diamankan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke