Korban bernama Novel Ibrahim alias Ipal (29), terdata warga Kecamatan Kauditan, Minahasa Utara (Minut), Sulut.
Kasat Reskrim Polres Minsel Iptu Lesly Deiby Lihawa mengatakan, korban ditemukan pertama kali oleh saksi Veki Todar, yang saat itu sedang mencari korban untuk bekerja di kebunnya.
Saat itu, saksi menemukan bagian pintu dapur keluarga Paat-Manangin terbuka dan melihat korban sudah dalam posisi telentang di tanah bersimbah darah.
Karena takut, saksi kemudian memanggil warga sekitar dan selanjutnya meneruskan informasi kepada pihak kepolisian.
"Kejadiannya pada Sabtu (25/12/2021) di Desa Durian, Sinonsayang. Korban Novel Ibrahim alias Ipal terdata warga Kecamatan Kauditan, Minut, Sulut," kata Lesly, Senin (27/12/2021).
Lanjut dia, di tubuh korban ditemukan luka potong di bagian leher sebelah kiri.
"Diduga kuat mengalami sabetan senjata tajam berulang kali," ujarnya.
Dijelaskanya, terduga pelaku diidentifikasi berinisial YS alias Yosep (24), warga Desa Durian, Kecamatan Sinonsayang.
Usai kejadian, terduga pelaku langsung menyerahkan diri di Pos Pengamanan Natal Operasi Lilin 2021.
"Tersangka saat ini telah diamankan di Polsek Sinonsayang, juga barang bukti yaitu senjata tajam sebilah parang," sebutnya.
Lesly menuturkan, polisi masih mendalami motif terduga pelaku.
"Masih terus mendalami kasus ini untuk mengetahui motif tindak pidana serta keterangan lainnya yang diperlukan dalam proses penyelidikan dan penyidikan," pungkasnya.
https://regional.kompas.com/read/2021/12/27/103503578/warga-minahasa-selatan-digegerkan-penemuan-mayat-dengan-luka-di-leher