Salin Artikel

Alun-alun Bantul Ditutup pada Malam Pergantian Tahun

Alun-alun Bantul termasuk tempat yang bakal ditutup.

"Alun-alun dan public area di luar objek wisata seperti Paseban akan kita tutup (saat malam Tahun Baru), Taman Milenial dan beberapa lapangan kita larang untuk dijadikan tempat berkerumun, berkumpul," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih saat ditemui di Kompleks Parasamya Kabupaten Bantul, Selasa (21/12/2021) petang.

Dikatakannya, upaya ini untuk mencegah penularan Covid-19, apalagi saat ini sudah ada varian jenis omicron di Indonesia.

Halim mengatakan, tetap memberikan izin kepada umat Nasrani untuk menggelar perayaan Natal di gereja, tapi dengan jumlah jemaat 50 persen dari kapasitas gedung.

Sementara itu Ketua Dewan Paroki Gereja Hati Kudus Tuhan Yesus (HKTY) Ganjuran, Ari Setiawan, mengatakan sudah menyiapkan langkah antisipasi kerumunan yakni dengan membagi misa Natal dalam empat sesi.

Misa dimulai pada 24 Desember pukul 17.00 WIB dan pukul 20.00 WIB. Sementara pada 25 Desember pukul 07.30 WIB dan pukul 17.00 WIB

"Durasi misa juga dibatasi maksimal 1,5 jam dari yang biasanya digelar 2,5 jam dalam sekali sesi," kata Ari.

Bagi yang ingin ikut melaksanakan misa di Gereja HKTY Ganjuran harus mendaftar dulu ke sekretariat paroki, untuk mendapatkan tanda atau id card yang wajib dibawa saat ikut misa.

"Selain itu jemaah sudah divaksin 2 dosisi dan antigen minimal H-1," ucap Ari.

Pihaknya juga menyediakan siaran langsung bagi yang tidak bisa mengikuti misa di Gereja.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/21/200818778/alun-alun-bantul-ditutup-pada-malam-pergantian-tahun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke