Salin Artikel

Cerita Yudha, Pelajar SMP Gowes 250 Km untuk Bertemu Ganjar, Mengku Ingin Jadi Atlet Sepeda

Ia berangkat dari Cilacap pada Rabu (15/12/2021) sekitar pukul 08.30 WIB dan tiba di Semarang pada Rabu malam.

Didampingi sang ayah, Yudha menempuh perjalanan sekitar 10 jam dengan rute yang berat dan penuh tanjakan.

Keesokan harinya, Kamis (16/12/2021) Yudha bertemu Ganjar dan diajak keliling Kota Semarang melewati jalur yang tak biasa. Antara lain melewati tanjakan Gombel, tanjakan Gajahmungkur dan tanjakan-tanjakan di perkampungan.

Oleh Ganjar, Yudha juga diajak keliling Kota Lama Semarang dan sarapan bersama.

Suka bersepeda

Yudha bercerita awal mula ingin gowes bareng Ganjar bermula dari temannya yang mengunggah foto Ganjar bersepeda di status WhatsAppa.

Saat itu ia ingin bertemu dan bersepeda bareng Ganjar.

"Saya lihat itu, wah berarti Pak Ganjar suka naik sepeda ya. Terus saya kepikiran pengen sepedaan bareng Pak Ganjar. Karena Pak Ganjar suka sepeda, saya juga suka, jadi pengen sepedaan bersama," ujarnya, Kamis (16/12/2021).

Sementara itu menurut sang ayah, Tugiyo (50), niat anaknya untuk bertemu Ganjar sudah diungkapkan sejak setahun lalu.

"Dulu Pak Ganjar pernah berkunjung ke Desa Kesugihan, tapi anak saya enggak kesampaian mau ngobrol sama Pak Ganjar, sejak itu dia bertekad untuk ke Semarang sendiri," ucap Tugiyo.

Ia bercerita Yudha bergabung dengan klub sepeda Kancil Cycling Cilacap dan beberapa kali touring dengan anggota klub lainnya hingga ke Yogyakarta dan Pangandaran.

Yudha juga memiliki prestasi. Ia pernah menyabet juara dua dalam kejuaraan regional Dulongmas tahun 2021.

"Dugaan saya banyak anak seperti Yudha ini. Usia seperti dia, kelas 2 SMP sudah punya potensi bagus untuk jadi atlet profesional. Yudha ini hanya butuh pelatih saja, kalau ketemu pelatih yang bagus, dia bisa jadi atlet hebat. Passionnya ada, semangat berolahraganya ada. Terus latihan ya," kata dia.

Ganjar berkata jalur yang dilewati Yudha dari Cilacap ke Semarang tidak mudah. Ia mengatakan rute Cilacap, Banyumas, Banjarnegara, Purbalingga dan Pemalang cukup menantang.

"Saya tahu persis itu rute yang banyak tantangan. Terutama di Purbalingga, Banjarnegara karena tanjakannya ekstrem. Tapi dia mampu melakukan itu," puji dia.

Sementara itu Yudha mengaku senang karena setelah bertemu ganjar, ia mendapat hadiah spesial dari Gubernur Jateng.

Hadiah untuk Yudha berupa helm, jersey dan sarung tangan dari Ganjar. Hadiah itu begitu spesial baginya karena ditandatangani dan diserahkan langsung oleh orang nomor satu di Jawa Tengah itu.

"Senang sekali, tambah semangat bersepeda dan ingin jadi atlet sepeda nasional," pungkas dia.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Iqbal Fahmi, Riska Farasonalia | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief, Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2021/12/17/100100078/cerita-yudha-pelajar-smp-gowes-250-km-untuk-bertemu-ganjar-mengku-ingin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke