Salin Artikel

Kepala BNPB Perintahkan Segera Bentuk Posko Terpadu Tanggap Darurat Erupsi Semeru

Posko itu untuk memastikan konsolidasi data, koordinasi kegiatan pencarian, evakuasi, dan penanganan pengungsi erupsi Semeru berjalan baik.

Dalam rapat koordinasi bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Kabupaten Lumajang, Minggu (5/12/2021), Suharyanto meminta kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah efektif berkolaborasi melakukan penanganan darurat.

Menurut dia, posko terpadu tanggap darurat bencana harus segera dibuat, untuk memastikan penyelamatan korban dan evakuasi berjalan lancar.

BNPB akan menurunkan tiga helikopter yang nantinya dapat dimanfaatkan pemerintah daerah untuk melakukan penanganan darurat.

Sementara untuk alat berat akan didukung dari Batalyon TNI 527.

"Dukungan-dukungan ini agar dimanfaatkan sebaik-sebaiknya untuk kepentingan rakyat," kata Suharyanto seperti dikutip dari Antara, Minggu.

Sebelumnya, BNPB juga telah mengirimkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi untuk melakukan pendampingan penangan darurat kepada pemerintah daerah di lokasi.

Bantuan awal yang telah diberikan berupa 1.374 paket makanan siap saji; 1.377 paket lauk pauk; 2.000 lembar selimut; 900 lembar matras; 20.000 masker KF94; dan dua unit tenda pengungsi.

Suharyanto juga meminta pasokan kebutuhan pengungsi untuk dipastikan ketersediaannya.

"Tolong dipastikan tersedia dan cukup. Apabila kurang, mohon untuk dilaporkan agar kami bisa segera bergerak," kata Suharyanto.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/05/144738578/kepala-bnpb-perintahkan-segera-bentuk-posko-terpadu-tanggap-darurat-erupsi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke