Salin Artikel

Heboh Duel 2 Pria Bersenjata Golok dan Gergaji di Tengah Jalan, Dilerai Polisi dengan Acungkan Pistol

Apalagi di masa pandemi Covid-19 yang sedang melandai ini, Kepolisian meminta masyarakat jangan terpancing isu tak benar.

"Jadi dengan kejadian ini masing-masing pihak memahami bahwa tadi peristiwa yang harus diproses secara hukum. Oleh karena itu, Polresta Tasikmalaya tetap melaksanakan proses hukum. Namun demikian, kita juga mengakomodir bilamana kedua belah pihak berupaya untuk menyelesaikan secara damai. Sekarang sudah sepakat islah," jelas Aszhari kepada Kompas.com di kantornya, Rabu (17/11/2021).

Berebut lahan

Kepolisian pun telah mempertemukan kedua belah pihak yang langsung dipimpin Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Aszhari Kurniawan di ruang Satreskrim Polresta Tasikmalaya.

Saat dipertemukan, lanjut Aszhari, diketahui bahwa kedua orang yang duel itu adalah perwakilan dari masing-masing kelompok memperebutkan sebuah lahan yang dinilai sebagai ladang rezekinya.

Sudah islah

"Dan Alhamdulillah pada kesempatan tadi kedua belah pihak sepakat untuk melaksanakan perdamaian atau islah. Baik antar kedua orang yang duel maupun kelompok-kelompok yang ada di belakangnya sepakat berdamai," tambah Aszhari

Aszhari pun meminta kepada semua pihak baik yang berkaitan dengan kelompok kedua orang tersebut untuk bisa menahan diri dan tak menimbulkan keresahan masyarakat.

Jika terulang, akan ditindak tegas

"Sehingga diharapkan masyarakat khususnya Kota Tasikmalaya tidak terpancing oleh isu-isu tak benar yang akan timbul dikemudian hari. Apalagi saat ini masih Covid-19," ujar Aszhari.

Duel dua pria bersenjata golok dan gergaji sebabkan warga panik

Diberitakan sebelumnya, warga Jalan Djuanda Kota Tasikmalaya tepatnya di depan kantor Samsat dihebohkan dengan aksi koboi dua pria dewasa duel memakai senjata tajam golok dan gergaji pada Selasa (16/11/2021).

Keduanya berkelahi sampai mengalami luka sabetan gergaji dan golok yang dilesatkan oleh mereka.

Warga setempat dan para pengendara yang melintas di jalan tersebut panik dan tak bisa melerai karena khawatir akan terkena senjata tajam di dua pria tersebut.

Laju kendaraan pun berhenti dan berupaya menunggu petugas Kepolisian yang datang untuk mengamankan kedua orang tersebut.


Polisi sampai acungkan pistol untuk lerai duel

Sampai akhirnya seorang petugas Kepolisian Polresta Tasikmalaya yang bertugas di kantor Samsat datang dan mengacungkan pistolnya untuk melerai keduanya.

Sampai akhirnya keduanya bisa dilerai dan menyerahkan masing-masing senjata tajam yang dibawanya.

"Entah dipicu permasalahan apa, sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi, dua pria dewasa ini berkelahi di tengah jalan tersebut sambil membawa gergaji dan lawannya membawa golok. Beruntung ada Bripka Asep Jojo Kuswanto yang berhasil melerai. Kalau permasalahannya masih dalam penyelidikan. Keduanya terluka sabetan senjata tajam," jelas Kepala Polsek Indihiang Polresta Tasikmalaya, Kompol Didik Rohim Hadi, kepada wartawan, Senin petang.

Didik menambahkan, kejadian duel maut tersebut hanya dua orang dan bukan berkelompok.

Jadi pelaku perkelahian hanya dua orang dan diduga akibat masalah pribadi diantara keduanya.

"Yang jelas adanya warung (di pinggir pabrik depan Samsat) ini menimbulkan adanya keributan. Latar belakangnya masih dalam penyeliidikan," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/17/152733878/heboh-duel-2-pria-bersenjata-golok-dan-gergaji-di-tengah-jalan-dilerai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke