Salin Artikel

Kantor Yakult di Cirebon Dirampok 6 Pelaku Bersenpi, 7 Orang Disekap Termasuk Pimpinan

Tujuh orang menjadi korban penyekapan perampok yang berjumlah enam orang.

Wakil Pimpinan Yakult Cabang Cirebon Agus Setiawan menjadi saksi mata sekaligus korban penyekapan. 

Agus menceritakan, pukul 17.20 WIB ada empat orang masuk ke dalam kantor. Mereka berteriak sambil meminta seluruh orang yang berada di dalam ruangan untuk diam.

"Mereka meminta kami duduk, meminta kami diam. Mereka bilang, 'kami perampok'," kata Agus kepada Kompas.com saat ditemui di kantornya, Rabu (10/11/2021).

Para pelaku, kata Agus, mengancam menggunakan senjata api dan juga senjata tajam.

Tiga orang menakuti dengan senjata api, sementara satu orang lainnya membawa senjata tajam berupa samurai.

Para pelaku meminta kunci berangkas. Namun, Agus beserta seluruh karyawan mengaku tidak ada yang mengetahui keberadaan kunci berangkas.


Tiba-tiba, salah satu pelaku memukul Agus hingga luka.

"Pelaku menyekap kami ke mushala, lima orang. Sebagian karyawan berusaha melarikan diri lewat samping. Setelah itu kami ditutup, disekap di mushala dan dikunci," kata Agus.

Para pelaku kemudian mengambil uang di kasir sebesar Rp 15,9 juta lalu kabur.

Proses penyekapan berlangsung sekitar 10-15 menit.

"Total pelaku enam orang. Empat orang masuk, menurut karyawan yang melihat di mobil ada dua orang lagi, jadi enam," ujar Agus.

Agus sudah berkoordinasi dengan pihak berwajib terkait kasus tersebut.

Sementara, Kapolres Cirebon Kota AKBP Fahri Siregar mengatakan, pihaknya telah meminta keterangan 10 saksi.

"Kemarin kami sudah melakukan olah tempat kejadian, mengumpulkan alat bukti, juga memeriksa sejumlah saksi. Sampai saat ini kami masih melakukan penyelidikan," kata Fahri.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/10/120736778/kantor-yakult-di-cirebon-dirampok-6-pelaku-bersenpi-7-orang-disekap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke