Salin Artikel

Banjir Terjang Dua Kecamatan di Cianjur, 45 Hektare Sawah Terendam

CIANJUR, KOMPAS.com - Puluhan hektare sawah di Kabupaten Cianjur terendam banjir.

Hal itu akibat tanggul irigasi yang jebol setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak Minggu (7/11/2021).

Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Wibowo mengatakan, sawah yang terendam banjir terdapat di dua daerah, yaitu Kecamatan Sukaluyu dan Karangtengah

"Tidak hanya sawah, banjir juga merendam puluhan rumah warga, beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka akibat banjir yang melanda Sukaluyu dan Karangtengah sejak Minggu malam," ungkapnya dikutip dari Antara, Senin (8/11/2021).

Ia mengatakan, hujan deras dengan intensitas cukup lama, membuat tanggul irigasi yang membentang di dua kecamatan tersebut jebol dan merendam 35 hektare sawah.

Adapun daerahnya terletak di Desa Sukasirna dan Desa Ciherang di Kecamatan Karangtengah, seluas 25 hektare, serta di Desa Sindangraja, Kecamatan Sukaluyu, seluas 10 hektare.

Sawah tersebut mengalami rusak berat terendam banjir dengan kondisi sebagian besar baru ditanami padi dan hanya sebagian kecil yang tinggal panen.

Pihaknya kini melakukan pencegahan usai kejadian tersebut.

"Kami langsung berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan desa untuk melakukan pemasangan bronjong besi di lokasi tanggul jebol, bersama warga dibantu anggota gabungan dari TNI-Polri. Upaya tersebut sebagai langkah antisipasi banjir susulan," ujarnya.

Ia juga mengatakan sebanyak 45 rumah di tiga desa di Kecamatan Karangtengah dan Sukaluyu terendam banjir dengan setinggi paha orang dewasa dan 90 kepala keluarga terpaksa mengungsi ke tempat aman dan menjelang siang sudah kembali ke rumah.

"Kami mengimbau warga untuk tetap waspada bencana dan segera mengungsi jika melihat debit air kembali naik, sehingga menggenangi perkampungan. Petugas dan Relawan Tangguh Bencana (Retana) tetap disiagakan untuk mengawasi dan mengevakuasi warga jika banjir kembali terjadi," katanya.

Sementera itu, Rahmat (62) tokoh masyarakat Desa Sukasirna mengatakan, akibat kejadian tersebut warga setempat diperkirakan mengalami kerugian hingga ratusan juta.

"Ini banjir yang cukup besar dan datang tiba-tiba, selama ini tidak pernah sampai merendam perkampungan. Kalau dihitung total kerugian mencapai ratusan juta rupiah karena sawah yang terendam seluas 25 hektare," ungkapnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/08/221713678/banjir-terjang-dua-kecamatan-di-cianjur-45-hektare-sawah-terendam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke