Disangka Suara Petir, Ternyata Pohon Kelapa Tumbang dan Timpa 2 Rumah di Blitar

Peristiwa ini terjadi saat hujan deras disertai angin kencang melanda pada Senin siang (8/11/2021).

Tidak hanya mengakibatkan kerusakan yang cukup parah pada atap kedua rumah di kompleks perumahan Griya Permata itu, tumbangnya pohon juga menimbulkan suara yang sempat disangka sebagai suara petir.

"Suaranya sangat memekakkan telinga, budeg rasanya telinga," ujar Samsul Hadi, pemilik salah satu rumah yang tertimpa pohon, kepada Kompas.com.

Samsul mengatakan, dirinya sempat menyangka rumahnya tersambar petir.

Dia baru sadar sebatang pohon kelapa telah menimpa rumahnya ketika cahaya terang disertai air hujan tiba-tiba masuk ke dalam rumahnya melalui lubang besar atap dan langit-langit rumahnya.

Dari lubang itu, Samsul melihat bagian ujung pohon kelapa menempel pada atap rumah.

Kerasnya suara benturan pohon kelapa ke atap rumah Samsul dan tetangga sebelahnya juga membuat tetangga di sekitar sempat menyangka sebagai suara sambaran petir.

"Untungnya anak dan istri sedang tidak di rumah. Saya tidak dapat membayangkan bagaimana akibatnya jika anak saya ada di dalam. Pasti membuat trauma yang berat," ujarnya.

Samsul menuturkan, beberapa butir pohon kelapa yang terlepas dari pohon menggelinding ke pagar rumah yang ada di seberang rumahnya.

Kerusakan lebih parah terjadi pada rumah tetangga Samsul yang berimpitan dengan rumahnya.

Timpaan pohon mengakibatkan lubang yang lebih lebar sekitar dua meter persegi.

Beruntung, tidak ada korban luka akibat kejadian tersebut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Achmad Cholik membenarkan adanya peristiwa pohon tumbang di Desa Bangle yang menimpa dua rumah warga.

"Betul. Warga atas nama Samsul Hadi melaporkan adanya pohon kelapa tumbang menimpa rumahnya dan rumah tetangganya," ujar Cholik dikonfirmasi melalui telepon.

Cholik mengatakan, pihaknya telah mengirimkan personel untuk membantu membersihkan batang pohon yang menimpa kedua rumah tersebut.

Cholik mengaku belum menerima laporan adanya kejadian bencana di tempat lain di wilayah Kabupaten Blitar akibat hujan deras dan angin kencang yang terjadi hingga sore itu.