Salin Artikel

Terungkap, Ini Motif Ibu yang Jual Bayinya Berusia 1 Bulan Rp 7 Juta

KOMPAS.com - Setelah melakukan serangkain pemeriksaan terhadap AN (25), ibu yang menjual bayinya berusia 1 bulan fakta baru pun terungkap. Ternyata, AN tega menjual bayi karena himpitan ekonomi.

“Motifnya karena ekonomi sehingga pelaku ini tega menjual anaknya sendiri yang baru dilahirkan satu bulan,” kata Kapolda Sumatera Selata Irjen Toni Harmanto saat melakukan gelar perkara, Jumat (29/10/2021).

Dari hasil pemeriksaan, kata Toni, AN menjual bayinya seharga Rp 7 juta.

Uang dari hasil penjualan bayinya tersebut dibagi kepada tiga pelaku lain yakni berinisial GT (37), PA (27), dan RH (47) sehingga AN hanya mendapat Rp 4 juta.

Kata Toni, bayi yang dijual AN sudah ditemukan di Dusun Talang Tebaris, Danau Ranau, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumsel.

Bayi itu dirawat pasangan suami istri Maliki dan Mardiana. Saat ditemukan bayi itu dalam keadaan sehat.


Dari hasil pemeriksaan, pasang suami istri tersebut merupakan saudara dari dari GT yang sudah ditetapkan polisi sebagai tersangka.

“Pasangan suami istri ini belum memiliki anak, sehingga mereka mau mengadopsi ketika ada tawaran dari tersangka GT. Tapi ini masih kita lakukan pengembangan lebih lanjut,” ujarnya.

Sementara, untuk pasangan suami istri yang membeli bayi tersebut statusnya masih sebagai saksi.

Sementara, untuk empat orang yakni AN, GT, PA dan RH sudah ditetapkan polisi sebagai tersangka.

Atas perbuatannya, keempat tersangka ini terancam dikenakan Pasal 83 Undang-undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman penjara selama 15 tahun.

 

(Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor : Aprillia Ika)

https://regional.kompas.com/read/2021/10/30/170541578/terungkap-ini-motif-ibu-yang-jual-bayinya-berusia-1-bulan-rp-7-juta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke