Salin Artikel

Diduga Dipukul Guru hingga Tewas, Jenazah Siswa SMP di Alor Akan Diautopsi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat kepolisian resor Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), menyelidiki kasus tewasnya MM (13), siswa SMP Negeri di Kecamatan Alor Timur, Kabupaten Alor.

Siswi kelas 1 SMP itu meninggal diduga setelah dianiaya gurunya berinisial SK (40).

Kapolres Alor AKBP Agustinus Christmas mengatakan, jenazah korban MM akan divisum dan diautopsi. 

Sementara pelaku SK telah ditangkap polisi pada Selasa (26/10/2021) dini hari tadi.

"Untuk keterangan medis penyebab meninggalnya korban masih perlu pendalaman oleh saksi ahli medis, melalui visum dan autopsi," ujar Agustinus kepada Kompas.com, Selasa malam.

Pihaknya, lanjut Agustinus, saat ini juga masih berkoordinasi dengan dokter pemeriksa dan meminta izin kepada pihak keluarga korban untuk dilakukan autopsi.

"Keluarga korban dan keluarga pelaku sangat kooperatif menyerahkan penanganan selanjutnya sesuai hukum yang berlaku kepada kepolisian," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, MM (13), siswa SMP Negeri di Kecamatan Alor Timur, Kabupaten Alor, NTT meninggal diduga dianiaya oleh gurunya, SK (40).

Siswa kelas 1 SMP itu sempat menjalani perawatan medis di RSUD Kalabahi Alor sebelum dinyatakan meninggal.

"Korban sempat dirawat sejak dua hari lalu di rumah sakit dan akhirnya meninggal dunia tadi pagi sekitar pukul 10.00 Wita," ungkap Agustinus. 

https://regional.kompas.com/read/2021/10/26/202150278/diduga-dipukul-guru-hingga-tewas-jenazah-siswa-smp-di-alor-akan-diautopsi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke