Salin Artikel

Dua Kelompok Warga di Makassar Tawuran Pakai Panah dan Bom Molotov

MAKASSAR, KOMPAS.com – Dua kelompok warga di Makassar, yakni warga Cambayya dan Sabutung kembali tawuran, Jumat (22/10/2021) dini hari.

Tidak tanggung-tanggung, mereka tawuran menggunakan berbagai jenis senjata tajam berupa parang, badik, panah dan bahkan bom molotov. 

Dua kelompok warga ini diketahui sudah menjadi musuh bebuyutan dan kerap kali tawuran. Bahkan sudah banyak korban jiwa maupun luka-luka berjatuhan.

Kepala Polsekta Tallo AKP Saharuddin yang dikonfirmasi mengatakan, dua kelompok warga itu baru akan saling serang.

Namun, aparat yang telah lama berjaga di lokasi tersebut berupaya meredam situasi yang memanas.

Tak lama kemudian, bantuan personel dari Polrestabes Makassar dan Polda Sulsel pun datang hingga tawuran batal terjadi.

“Itu dua kelompok warga sebenarnya merupakan Kecamatan Ujungtanah, namun mereka merembes ke perbatasan wilayah Kecamatan Tallo. Jadi anggota yang sudah lama berjaga di posko perbatasan daerah rawan itu melerai warga yang hendak tawuran,” katanya.

Saharuddin membeberkan, warga yang tawuran di Makassar menggunakan berbagai jenis senjata tajam berupa parang, badik, tombak, panah dan bahkan bom molotov.

Tawuran ini sudah lama terjadi dan dikenal langganan perang perang kelompok. 

“Sudah bertahun-tahun ini dan dikenal rawan perang kelompok. Sudah banyak korban jiwa maupun luka berjatuhan,” tuturnya.

Saat ditanya aparat kepolisian diserang balik oleh warga, Saharuddin membantahnya. Dia mengatakan jika perang kelompok batal terjadi karena polisi cepat berada di lokasi kejadian.

Saharuddin mengimbau agar semua warga terutama tokoh masyarakat, tokoh agama saling menahan diri dan menciptakan situasi aman dan kondusif di wilayahnya.

“Solusi tawuran ini, bukan hanya polisi saja yang disiagakan. Tapi terutama warga saling menahan diri dan keterlibatan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh politik untuk menghentikan tawuran kelompok ini,” harapnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/10/22/131837578/dua-kelompok-warga-di-makassar-tawuran-pakai-panah-dan-bom-molotov

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke