Salin Artikel

Klarifikasi KONI DIY soal Atletnya Disebut Kabur dari Tempat Isolasi Covid-19

Orang yang disebut kabur ternyata adalah seorang pelatih, bukan atlet peserta pertandingan.

Ketua KONI DIY Djoko Pekik mengatakan, pelatih tersebut tidak berniat untuk lari dari tempat isolasi.

Dia hanya tidak paham dengan protokol kesehatan untuk orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 sepulang dari mengikuti PON di Papua.

"Pelatih itu tidak paham soal protokol kesehatan untuk penanganam Covid-19 setelah pulang dari bertanding di PON. Karena kita belum ada aturan yang mengatur," kata Djoko saat dihubungi, Selasa (12/10/2021).

Menurut Djoko, pelatih itu sudah diperiksa dan dinyatakan tidak terjangkit virus corona sebelum terbang dari Papua ke Yogyakarta.

Setiba di Yogyakarta, orang tersebut kembali diperiksa, kali ini dinyatakan positif Covid-19.

Sang pelatih kemudian langsung menjalani isolasi di salah satu hotel.

"Selang beberapa hari dilakukan tes PCR lagi dan hasilnya negatif, sekarang sudah pulang ke rumahnya," kata Djoko.

Karena pulang lebih awal dari masa isolasi yang diatur pemerintah, pelatih ini dianggap kabur.


Djoko mengungkapkan, ada lima atlet dari DIY yang terjangkit Covid-19 jelang keberangkatan ke Papua.

Seluruhnya merupakan atlet untuk cabang olahraga polo air.

Kelima baru menyusul ke Papua setelah menjalani isolasi di Gedung UC UGM dan dinyatakan negatif Covid-19 setelah beberapa kali pemeriksaan PCR.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, ada tujuh atlet di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang positif Covid-19 dan kembali ke kota asalnya sebelum selesai masa isolasi.

Menurut dia, atlet-atlet tersebut telah berhasil pulang ke tempat asalnya, yakni satu orang ke Tarakan, dua orang ke Jambi, tiga orang ke Sidoarjo, dan satu orang ke Yogyakarta.

Budi menyampaikan, Presiden Joko Widodo memberikan arahan agar ketujuh atlet yang sudah pulang ke kota asalnya bisa kembali diisolasi di tempat daerahnya masing-masing.

“Dan atas arahan presiden agar tujuh atlet yang keburu kembali ke kota asalnya sebelum selesai masa isolasinya ini bisa dikarantina atau diisolasi ke tempat kedatangan,” kata Budi dalam konferensi pers, Senin (11/10/2021).

https://regional.kompas.com/read/2021/10/12/143937378/klarifikasi-koni-diy-soal-atletnya-disebut-kabur-dari-tempat-isolasi-covid

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke