Salin Artikel

Bupati Pesisir Selatan Akui Warganya Enggan Divaksin karena Termakan Hoaks

Hal itu terungkap saat Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Sumbar bersama Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melaksanakan vaksinasi door to door ke rumah masyarakat, Selasa (28/9/2021).

Salah satu warga Edi (54) mengatakan dia sebelumnya mendapat kabar bahwa vaksin tersebut tidak halal dan bisa membahayakan kesehatan.

"Ternyata itu hanya hoaks. Petugas mengatakan vaksin halal dan aman bagi kesehatan. Akhirnya saya mau disuntik vaksin," kata Edi kepada Kompas.com, Selasa.

Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar juga mengakui masih rendah realisasi vaksin di daerahnya, karena kesadaran masyarakat masih belum seperti yang diharapkan meskipun sosialisasi telah dilaksanakan.

*Hal ini terindikasi dari banyaknya isu hoaks yang beredar," kata Rusma saat memberikan sambutan pada acara gebyar vaksin yang dilaksanakan BIN Sumbar.

Di pesisir selatan, kata Rusma vaksinasi telah dilakukan sejak 18 Januari 2021 yang lalu.

Hingga saat ini capaian vaksinasi dosis pertama mencapai 12,23 persen, sedangkan vaksin dosis kedua sebesar 5,10 persen.

"Diperlukan dukungan dan partisipasi aktif masyarakat untuk meningkatkan capaian vaksinasi. Dengan capaian vaksinasi yang tinggi dan merata, maka dapat terwujud kekebalan kelompok, sehingga kelompok rentan juga akan terlindungi," jelas Rusma.

BIN sengaja datang door to door

Sementara Wakil Penanggungjawab Vaksinasi BIN Sumbar, Budiman mengatakan pihaknya sengaja melakukan vaksinasi door to door ke rumah warga agar realisasinya bisa maksimal.

"Kalau kita datang ke rumah warga, kita bisa langsung mensosialisasikannya. Memang ada yang termakan isu hoaks dan ada yang karena kesibukannya bekerja sebagai petani, nelayan dan lainnya jadi tidak sempat pergi vaksin," kata Budiman.


Budiman menyebutkan vaksinasi di Kabupaten Pesisir Selatan bagi pelajar dan masyarakat door to door untuk dosis kedua.

Sebelumnya telah dilakukan vaksinasi dosis pertama pada 31 Agustus yang lalu, namun tetap dilaksanakan vaksinasi dosis pertama bagi masyarakat yang belum divaksin.

Sementara itu, Achmad Dailimy, Kabag Ops Binda Sumbar mengatakan, target capaian vaksinasi di Pesisir Selatan sebanyak 2.000 pelajar dan 500 warga.

"Terdapat tiga titik vaksinasi hari ini, vaksinasi untuk pelajar dipusatkan di SMK N 1 Painan, kemudian untuk masyarakat dipusatkan di GOR Zaini Zein, sedangkan untuk door to door menyasar kampung nelayan di Nagari Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai," kata Achmad.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/28/182244178/bupati-pesisir-selatan-akui-warganya-enggan-divaksin-karena-termakan-hoaks

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke