Salin Artikel

Video Viral Debt Collector di Lombok Tagih Nasabah Pakai Senjata Api, Oknum Polisi Terlibat?

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Sebuah video debt collector di Lombok menagih nasabah dengan senjata api beredar di pesan grup WhatsApp.

Diketahui peristiwa tersebut terjadi di Desa Bagek Polak, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat, pada Jumat (24/9/2021).

Dalam video yang berdurasi 17 detik itu tampak seorang pemuda berbaju hitam yang sedang tarik-menarik dengan oknum yang diduga debt collector mengenakan jaket hitam dan baju dalam putih.

Oknum debt collector terlihat membentak, menunjuk pemuda tersebut dengan tangan kiri, sambil menenteng sejata api yang berada di tangan kanannya.

Perdebatan antara debt collector dan pengguna mobil tersebut cukup alot.

Debt collector meminta kunci mobil sang pemuda tersebut, tetapi pemuda itu meminta waktu agar dia menunggu bapaknya, yang mempunyai urusan dengannya.

Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus S Wibowo menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan penangkapan terhadap tiga tersangka oknum debt collector yang melakukan gaya premanisme saat menagih utang.

Adapun tiga orang tersangka tersebut yakni berinisial B, A, dan KP. Mereka merupakan staf dari perusahaan berinisial PT NNCS yang bergerak di biang jasa keuangan.

“Kami sudah mengambil langkah-langkah penyelidikan melakukan upaya-upaya pemeriksaan dan mengumpulkan barang bukti di TKP, dan sampai saat ini terhadap kasus tersebut, masih dalam proses penyidikan Polres Lombok Barat,” ungkap Bagus ke pada awak media, Senin (27/9/2021)


Dugaan keterlibatan oknum polisi

Bagus menuturkan, soal dugaan keterlibatan oknum polisi yang menggunakan senpi, pihaknya masih melakukan pendalaman dan bekerja sama dengan Bidang Propam di Polda NTB.

“Artinya, dalam memastikan adanya keterlibatan oknum di sini, tentu kami bersama-sama-sama dengan Propam yang ada di Polda. Sementara ini Propam yang ada di sini dan Polda sedang bekerja apakah yang bersangkutan ini benar-benar seorang aparat,” kata Bagus.

Sebagaimana terlihat dalam video yang viral ada Senpi, Bagus menyebutkan, masih melakukan pendalaman, apakah senpi tersebut asli atau mainan.

“Kami juga masih melakukan pendalaman, apakah itu betul-betul organik milik aparat atau bukan,” kata Bagus.

Bagus menegaskan, aksi premanisme menjadi atensi Polres Lombok Barat, sebagaimana diperintahkan pimpinan Polda NTB, dan terbukti dengan penangkapan debt collector tersebut dalam 1x24 jam setelah pelaporan.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/27/144554178/video-viral-debt-collector-di-lombok-tagih-nasabah-pakai-senjata-api-oknum

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke