Salin Artikel

Viral Video Dugaan Pungli Rp 50.000 di Pos Polisi Mamuju Tengah, Sopir Truk Protes hingga Sebabkan Macet Panjang

Video amatir itu direkam oleh akun inisial W dan kemudian viral di media sosial (medsos).

Dalam video tersebut, saat perekam melintas, tampak sejumlah sopir truk tampak berkumpul di salah satu sisi jalan.

Mereka terlihat berteriak, mengumpat oknum petugas yang menyita kunci truknya lantaran menolak membayar Rp 50.000 per truk, seperti diminta petugas.

Diduga, mereka protes pada aksi petugas yang meminta pungutan Rp 50.000 per truk. Sehingga sengaja memarkirkan kendarannya di sekitar pos dan memicu kemacetan panjang.

Namun sepanjang rekaman video tersebut, tak ada bukti petugas meminta uang ke sopir truk.

Menyikapi beredarnya video pungli polisi di media sosial, Polres Mamuju Tengah pun bertindak.

Perekam video dicari polisi

Kapolres Mateng AKBP M Zaky mengaku kini tengah mencari tahu kebenaran video sopir yang mengaku jadi korban pungli oknum aparat polisi.

Kapolres telah memerintahkan Propam untuk memeriksa para saksi, baik sopir yang terdapat di video viral maupun petugas yang saat itu bertugas di pos lantas Mateng.

"Jika terbukti ada anggota kami yang melakukan pungli seperti imformasi dalam video tersebut, kami tentu akan mengambil tindakan tegas terhadap oknum polisi yang bersangkutan sesua ketentuan yang ada,” tegas Kapolres Mateng AKBP M. Zaky, Sabtu (18/9/2021).


Untuk membuktikan kebenaran imformasi video viral tersebut, Polres Mateng akan mencari pemilik akun yang berinisial W yang saat ini di ketahui beralamatkan di salah satu desa di Mamuju Tengah.

Kabar terakhir, polisi mengatakan pemilik akun W dikabarkan sedang berada di Makassar dan akan segera dipanggil untuk dimintai keterangan.

Sementara sejumlah sopir yang terekam dalam video telah dimintai keterangan.

Jika pungli benar dilakukan oleh polisi, maka akan mencoreng citra polisi sebagai pengayom dan pelindung masyarakat.

Padahal sebelumnya, mantan Kapolri Tito Karnavian pernah mendorong warga untuk mengabadikan atau memviralkan aktivitas polisi yang menyimpang agar menjadi pembejalaran oknum polisi bersangkutan.

Kapolri saat itu bahkan menjanjikan hadiah Rp 1 miliar bagi warga yang bisa merekam atau mengabadikan kegiatan pungli polisi.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/18/120120978/viral-video-dugaan-pungli-rp-50000-di-pos-polisi-mamuju-tengah-sopir-truk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke