Salin Artikel

Kakek 60 Tahun Perkosa Pelajar SMP, Korban Melahirkan dan Buang Mayat Bayinya ke Sumur

Dari hasil pemeriksaan, ternyata pelajar SMP tersebut adalah korban pemerkosaan. Ia hamil setelah diperkosa oleh tetangganya sendiri, SW (60).

SW langsung diamankan polisi dua jam setelah kasus pembuanggan bayi terungkap. Ia saat ini ditahan di Mapolresta Banyuwangi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Sementara korban pemerkosaan tersebut saat ini masih menjalani perawatan setelah melahirkan.

Bayi yang dilahirkan meninggal

Peristiwa pembuangan mayat bayi tersebut terjadi di Desa Dadapan, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi.

Awalnya pelajar SMP tersebut datang ke klinik dengan keluhan sakit kepala dan sakit perut. Tak lama kemudian, ia melahirkan. Namun sayangnya sang bayi meninggal dunia.

Dari kamera CCTV klinik terlihat ibu sang bayi yang baru saja melahirkan keluar kamar mandi dan menuju sumur di belakang klinik.

Ia kemudian membuang bayinya ke dalam sumur lalu pergi meninggalkan klinik.

"Janin dibuang ke sumur di belakang klinik. Abis itu menghilang dari klinik," kata Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi AKP Mustijat Priyambodo, saat dihubungi, Jumat (10/9/2021).

Pihak klinik lantas melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Setelah itu, bersama Basarnas, mayat bayi dievakuasi dari sumur.

Dua jam kemudian, korban pemerkosaan tersebut diamankan tak jauh dari klinik. Ia kemudian diperiksa untuk mendalami motif pembungan janin.

Sementara itu Kapolresta Banyuwangi AKBP Nasrun Pasaribu mengatakan ada dua laporan yang masuk terkait kasus tersebut. Yakni persetubuhan di bawah umur dan pembuangan bayi.

Ia mengatakan korban dibujuk lalu diperkosa oleh tetangga. Korban yang masih berusia di bawah umur itu hamil dan melahirkan di klinik.

"Untuk yang persetubuhan ini kami proses (hukum), korban ini dirayu dan diimingi sesuatu kemudian disetubuhi," kata dia.

Ia mengatakan akan melakukan diskresi dengan keadilan restoratif terkait ibu yang membuang bayi itu.

Sebab, ibu tersebut bisa dikatakan sebagai korban. Ia diduga membuang janinnya yang sudah meninggal dunia karena panik.

"Kami lindungi dan tidak kami proses melalui mediasi," kata dia.

KOMPAS.com (Penulis: Imam Rosidin | Editor : Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2021/09/12/060700278/kakek-60-tahun-perkosa-pelajar-smp-korban-melahirkan-dan-buang-mayat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke