Salin Artikel

Kasus Aktif Covid-19 di Ponorogo Tertinggi di Jawa Timur, Begini Penjelasan Bupati Sugiri

Tercatat 11.575 kasus positif Covid-19 di Ponorogo hingga Minggu (29/8/2021). Rinciannya, 9.496 pasien sembuh, 1.215 meninggal, dan 864 kasus aktif.

Menanggapi hal itu, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyatakan, angka kematian warga akibat Covid-19 dalam beberapa hari terakhir menurun.

“Angka kematian semakin turun mulai 7,10 kadang 14. Mudah-mudahan bisa kembali ke level 3 hingga level dua sehingga semua program bisa dijalankan dengan baik,” kata Sugiri di Ponorogo, Senin (30/8/2021).

Tak hanya jumlah angka kematian yang menurun, keterisian ruang isolasi juga menurun drastis. Bahkan tenda-tenda yang didirikan di rumah sakit sudah tidak ada.

“Sesungguhnya kalau kita melihat di rumah sakit faktanya lho ya sudah tidak ada tenda. Kemarin ke ruang-ruang yang lain semuanya sepi. Tidak ada lagi bunyi sirene mobil ambulans dan di masjid-masjid tidak didengar lagi siaran pengumaman kematian orang,” ujar Sugiri.

Data yang dilansir Dinas Komunikasi Provinsi Jatim menunjukkan terdapat 1.523 kasus aktif Covid-19 di Ponorogo sekitar satu pekan lalu. Saat ini jumlah kasus pasien aktif turun menjadi 56,7 persen atau 864 orang.

Untuk menekan jumlah kasus kematian warga akibat Covid-19, Sugiri mengatakan Pemkab Ponorogo mengikuti aturan yang diterapkan pemerintah pusat.

Ia menyebutkan aturan itu di antaranya tidak ada lagi kerumunan, belajar mengajar secara daring, penutupan tempat wisata, dan melarang resepsi.

“Kita kontemplasi sejenak agar bisa kembali ke level tiga dan mudah-mudah baik dan normal. Dan mudah-mudahan rakyat semakin tenang,” kata Sugiri.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/30/205240978/kasus-aktif-covid-19-di-ponorogo-tertinggi-di-jawa-timur-begini-penjelasan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke