Dua Prajurit TNI AL Kibarkan Merah Putih di Suar Karang Unarang, Ini Pesannya

NUNUKAN, KOMPAS.com - Prajurit TNI AL di perbatasan RI-Malaysia menggelar peringatan HUT ke-76 RI di perairan Ambang Batas Laut (Ambalat).

Sang Merah Putih akan dikibarkan di puncak suar yang ada di Karang Unarang, sebagai peneguhan bahwa Ambalat adalah milik Indonesia.

Pengibaran bendera merah putih akan dilakukan oleh Kls Bah Ridho Nurseha (22) dari Satkopaska Koarmada II dan Serda Mar Ngurah Komang Wijaya Saputra (22) dari Yonif 5 Marinir Surabaya.

"Ini momen langka yang menjadikan kami bangga menjadi penjaga perbatasan RI, menjadi bagian dari sejarah. Kami juga mewakili generasi muda untuk bangkit dan menjadi tangguh sebagai generasi bangsa ini," ujar Ngurah Komang Wijaya, Selasa (17/8/2021).

Komang menegaskan, pemuda sebagai pewaris negeri memang sudah sepantasnya memiliki semangat menggebu dan berapi api.

Jiwa muda yang mereka miliki haruslah memicu semangat menjadi tangguh di tengah pagebluk corona yang sedang terjadi.

"Dengan semangat NKRI di tengah pekik merdeka dari Karang Unarang, kami mengajak anak-anak muda bangkit. Mari sama-sama kita menentukan arah negeri ini ke depan," kata dia.

Semangat yang sama ditunjukkan Ridho Nurseha, ia juga mengajak generasi milenial lebih berdaya dan berbuat untuk membawa pertumbuhan bangsa Indonesia ke arah lebih baik.

"Gelora jiwa muda memiliki arti semangat tak terbatas, alangkah baiknya jika hal tersebut diarahkan ke sebuah niat yang sesuai tema HUT RI 76, Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh," kata dia.

Lantamal XIII Tarakan bersama LANAL Nunukan Kalimantan Utara memperingati detik-detik proklamasi kemerdekaan RI di Karang Unarang.

Ada 2 KRI yang diturunkan, masing-masing KRI Gusti Ngurah Rai, dan KRI Singa.

Sejumlah kapal instansi maritim seperti Bea Cukai, Imigrasi, Pol Air serta sekitar 50 kapal nelayan tradisional perbatasan RI ikut menyemarakkan HUT ke-76 RI dari tapal batas negeri ini.