Salin Artikel

8 Veteran Berusia 90 Tahun Rela Naik Pikap 2 Jam demi Dapat Sembako dan Uang "Kadeudeuh"

Kajang beserta rombongan menempuh waktu sekitar dua jam untuk sampai di kantor LVRI Karawang.

Mereka hendak menghadiri acara pemberian bantuan uang dan sembako oleh Pemerintah Kabupaten Karawang.

Kajang mengaku membawa para veteran itu dengan mobil bak terbuka lantaran tak mempunyai biaya untuk menyewa mobil yang lebih memadai.

"Akhirnya pakai mobil yang ada aja, kebetulan adanya kol bak (mobil bak terbuka)," ujar Kajang, usai pemberian bantuan, Minggu.

Para veteran itu rata-rata berusia di atas 90 tahun. Saupi (94) misalnya, usai turun dari mobil, dia langsung dipapah oleh Kajang.

Namun, kata Kajang, para veteran itu tak keberatan naik mobil bak terbuka. Raut muka mereka pun tetap menyiratkan semangat.

"Jadi, memang para veteran ini sudah biasa perjalanan jauh, apalagi dengan kondisi seperti ini," kata dia.

Para veteran tersebut merupakan mantan anggota Pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia (PKRI), yang dulu bertugas di dapur umum dan mengantar makanan ke markas tentara.

Tugas mengantar makanan pada saat itu tak gampang. Sebab, tentara Belanda selalu lalu lalang melakukan pengawasan.

Karenanya, banyak pemuda usia belasan tahun yang menjadi pengantar makanan. Tujuannya untuk mengelabui tentara penjajah.

"Para pemuda yang umurnya belasan tahun itu direkrutlah agar tidak dicurigai. Dan pemuda dulu itu, kini ditetapkan sebagai anggota veteran," ujar Kajang.

Kajang berharap agar pemerintah tak hanya memberikan bantuan setahun sekali, tapi agar perekonomian para veteran diperhatikan. Begitu juga dengan keturunan mereka.

Bantuan untuk 146 veteran

Wakil Bupati Karawang Aep Syaepuloh mengatakan, bantuan diberikan kepada 146 veteran yang ada di Karawang.

Bantuan berupa berupa sembako dan uang kadeudeuh (bentuk kasih sayang dan apresiasi) merupakan bagian dari HUT ke-60 Pramuka. Bantuan ini juga diberikan untuk meringankan beban akibat pandemi.

"Jadi bantuan sederhana ini kami berikan dari Pramuka, dan tentunya juga saya mewakili pemerintah, berupa sembako, dan uang kadeudeuh," ungkap Aep, yang juga Ketua Kwarcab Pramuka, dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Aep memastikan ke depan para veteran akan tetap diperhatikan Pemkab Karawang. Sebab, mereka telah memperjuangkan kemerdekaan.

"Salah satu wujudnya pemberian bantuan sosial dan kadeudeuh," kata Aep.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/16/053000878/8-veteran-berusia-90-tahun-rela-naik-pikap-2-jam-demi-dapat-sembako-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke