Salin Artikel

Mahasiswa Meninggal di Kursi Usai Berjemur, Sempat Lambaikan Tangan dan Menarik Napas Panjang

KOMPAS.com - Warga di Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), dihebohkan dengan meninggalkan seorang mahasiswa bernama Febrianus Wasa Nggawa (25) di kos-kosan.

Pasalnya, mahasiswa salah satu universitas di Kota Malang, Jawa Timur tersebut meninggal dengan posisi duduk di kursi.

Dari keterangan polisi, kejadian itu berawal saat korban mampir di kos-kosan yang ditempati kerabatnya di lokasi kejadian.

Saat itu, korban diketahui sempat berjemur. Tak lama kemudian, korban duduk di kursi depan kamar kos dan sempat melambaikan tangan kepada pemilik kos bernama Ira Gustom (35).

Karena khawatir terjadi sesuatu, saksi Ira lalu memanggil penghuni kos lainnya untuk membantu mengecek kondisi korban.

Saat diperiksa, korban terlihat menarik napas panjang sebelum meninggal dunia.

"Kejadiannya kemarin. Dia (Febrianus) ditemukan meninggal dalam posisi duduk di kursi oleh pemilik kos," ungkap Kapolsek Oebobo AKP Magdalena Mere, kepada Kompas.com, Sabtu (14/8/2021) malam.

Ketika itu, Ira langsung menghubungi ketua RT setempat dan dilanjutkan melaporkan ke Brigade Kupang Sehat.

Tak lama kemudian, petugas medis datang dan melakukan pemeriksaan. Dari keterangan pihak keluarga, korban diketahui punya riwayat penyakit jantung sejak kecil.

"Sebelum diserahkan ke keluarga, dilakukan swab antigen dari petugas medis dan hasilnya negatif," ujar dia.

Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Aprillia Ika

https://regional.kompas.com/read/2021/08/15/103212178/mahasiswa-meninggal-di-kursi-usai-berjemur-sempat-lambaikan-tangan-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke