Salin Artikel

Tutup Selama PPKM, Begini Strategi Pengelola Taman Satwa Bisa Bertahan

Hal itu terjadi akibat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang diperpanjang dan statusnya meningkat menjadi level 4.

Meski tutup selama sebulan lebih, tempat wisata yang sepenuhnya mengandalkan biaya operasional dari kunjungan wisatawan ini masih bisa bertahan.

"Sudah lebih sebulan kita tak beroperasi. Habis bagaimana lagi, kalau buka kita menyalahi aturan, kita ikuti saja aturan pemerintah agar Covid bisa cepat selesai," kata Rudy, pengelola Taman Satwa kepada wartawan, Rabu (4/8/2021).

Selama tutup, maka penghasilan dari pengunjung tidak ada sama sekali.

Sementara, satwa yang ada tetap harus diberi pakan.

Untuk itu, selama tutup, ada perbedaan kondisi pakan satwa yang diberikan.

"Kalau karnivora, biasanya lebih banyak daging sapi, sekarang jadi sedikit, dialokasikan ke ayam. Jumlahnya kita tambah beratnya, karena kandungan proteinnya beda," kata Rudy.

Sementara untuk satwa-satwa jenis primata atau unggas, menurut Rudy, pihaknya lebih selektif lagi dalam membeli pakan, agar harganya lebih murah dari biasanya.

"Kalau biasanya kita beli jagung di pasar, sekarang langsung ke petaninya, di petani harga jagung lebih murah 50 persen," kata Rudy.

Selain mengganti jenis pakan dan pola belanja pakan, menurut Rudy, selalu ada saja bantuan donasi pakan dari berbagai pihak.

Meski jumlah donasi tidak banyak, hal itu cukup membantu Taman Satwa Cikembulan.

Menurut Rudy, pegawainya hanya kerja setengah hari saja, kecuali pegawai harian lepas yang terpaksa dirumahkan sebanyak 15 orang.


Rudy memastikan bahwa kondisi kesehatan satwa tetap terjaga.

Sebab, setiap hari pihaknya terus memeriksa kesehatan satwa dan kandang.

Untuk memastikan para karyawannya bebas dari Covid-19, selain semuanya telah menjalani vaksinasi, tes swab pun dilakukan secara berkala.

"Kalau tes swab ke satwa kita belum melakukan, tapi kalau memang harus dites, kita siap saja, sekarang masih cenderung sehat-sehat," kata Rudy.

Rudy mengatakan, selama ini pihaknya terus berkoordinasi dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat terkait penanganan satwa.

Pengelola juga melaporkan secara rutin hal-hal yang berkaitan dengan pengelolaan satwa.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/05/071518478/tutup-selama-ppkm-begini-strategi-pengelola-taman-satwa-bisa-bertahan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke