Salin Artikel

Sesak Napas, Anak Akidi Tio Menjalani Tes PCR di Rumah

Heriyanti mengalami sesak napas hingga membutuhkan oksigen.

Selain itu, ia pun harus menjalani tes PCR di dalam rumah.

"Tadi kita lakukan tes PCR, nanti sampelnya akan dibawa ke BBLK untuk diperiksa, "kata seorang pria petugas kesehatan yang keluar dari rumah Heriyanti.

Pria tersebut tidak mengetahui apakah Heriyanti dinyatakan positif terpapar Covid-19 atau tidak.

Sebab, sampel tersebut akan lebih dulu diperiiksa.

"Belum tahu hasilnya, karena mau diperiksa dulu di BBLK," ujar dia.

Sementara itu, Tini salah satu asisten rumah tangga Heriyanti menyebutkan bahwa anak bungsu Akidi Tio itu sedang terbaring lemah dengan menggunakan oksigen.

Menurut Tini, selama ini Heriyanti memang memiliki riwayat penyakit sesak napas.

"Memang pakai oksigen, tapi bukan Covid-19. Kalau positif pasti kami tidak bekerja. Memang ada sakit sesak napas," kata Tini saat keluar rumah.

Menurut Tini, di dalam rumah itu juga ada suami Heriyanti, Rudi Sutadi, dan anaknya, Kevin.

Namun, kondisi kesehatan yang menurun hanya dialami Heriyanti.

"Bapak dan anaknya sehat," kata dia.


Sebelumnya, penyidik  Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan mendapatkan fakta baru terkait perkembangan kasus Heriyanti yang merupakan anak bungsu Akidi Tio.

Berdasarkan penelusuran penyidik ke pihak Bank Mandiri Palembang, bilyet giro Rp 2 triliun yang hendak disalurkan oleh Heriyanti tidak dapat dicairkan.

Sebab, ternyata saldo tidak mencukupi.

"Hasil koordinasi pengecekan ke Bank Mandiri sesuai dengan bilyet giro kemarin, klarifikasi bank bahwa saldo di rekening tersebut tidak cukup (Rp 2 triliun)," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi saat menggelar konferensi pers, Selasa (3/8/2021).

Supriadi menjelaskan, saldo bilyet giro tersebut sedianya akan ditransfer ke rekening milik Kepala Bidang Keuangan Polda Sumsel.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/04/132125278/sesak-napas-anak-akidi-tio-menjalani-tes-pcr-di-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke