Salin Artikel

2 Oknum Prajurit TNI AU Lakukan Kekerasan pada Pemuda di Merauke, Danlanud: Saya Minta Maaf

Menindaklanjuti video tersebut, Komandan Lanud Yohanes Abraham Dimara Merauke, Kolonel Pnb Herdy Arief Budiyanto menyatakan permohonan maafnya kepada korban dan seluruh masyarakat yang merasa terluka atas kejadian tersebut.

"Saya selaku Komandan Lanud Yohanes Abraham Dimara Merauke memohon maaf sedalam-dalamnya atas kejadian yang terjadi di jalan Raya Mandala pada 26 Juni 2021," ujarnya saat memberikan keterangan pers di Merauke, Selasa malam.

Dalam keterangan pers tersebut, hadir warga bernama Steven, korban aksi kekerasan dalam video viral tersebut.

Tampak pula dua anggota POM Lanud Yohanes Abraham Dimara Merauke yang telah menggunakan baju tahanan berwarna hitam.

Herdy mengakui tindakan represif yang dilakukan dua anggotanya tidak diperlukan dan tidak layak dicontoh.

"Saat itu ada satu kejadian di mana saudara Steven diamankan oleh dua anggota POM Lanud Yohanes Abraham Dimara yang dalam pelaksanaannya kami sangat menyesal anggota berbuat berlebihan sehingga sekali lagi kami memohon maaf sedalam-dalamnya atas peristiwa tersebut," kata dia.

Atas kejadian tersebut, Herdy memastikan proses hukum akan ditegakkan kepada para pelaku.

"Saat ini kedua anggota tersebut telah diambil tindakan disiplin dan akan diproses sesuai dengan ketentuan dan hukum yang berlaku," tuturnya.

Kepada korban, ia menjanjikan akan menanggung seluruh biaya pengobatan apabila Steven terluka akibat tindakan tersebut.

"Kami juga akan bertanggungjawab apa bila (korban) ada luka atau kerugian lainnya, tentu kita akan obati dan kita akan rawat," kata Herdy.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/27/220951878/2-oknum-prajurit-tni-au-lakukan-kekerasan-pada-pemuda-di-merauke-danlanud

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke