Agar Tidur Nyenyak, Sapi 1 Ton Jokowi Dipasangi Obat Nyamuk dan Dijaga Ketat Sejumlah Petugas

Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Perkebunan (Dispertanakbun) Kota Palopo Muh Ibnu Hasyim mengatakan, sapi kurban sumbangan Jokowi tersebut bernama Hiro, berumur 42 bulan.

Sapi jenis limosin ini memiliki berat 1,041 ton dan dibeli dari kelompok peternak Rumah Sapi di Kabupaten Gowa, Sulsel.

“Sapi kurban sumbangan Presiden RI Joko Widodo seharga Rp 73 juta tiba dengan selamat untuk disembelih pada Hari Raya Idul Adha 1442 mendatang. Jadi tadi malam diberangkatkan dari Kabupaten Gowa dan tiba pagi tadi sekitar pukul 09.00 Wita,” kata Hasyim, saat dikonfirmasi di lokasi, Sabtu (17/07/2021).

Setelah tiba, sapi langsung dibawa ke rumah potong hewan (RPH) Bukit Lewadang untuk dirawat hingga hari penyembelihan yang dilaksanakan di Masjid Agung Kota Palopo.

Daging sapi kemudian akan dibagikan kepada warga.

Penyembelihan serta penyerahan daging akan dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. 

Selain sapi Jokowi, seluruh hewan kurban telah diperiksa dan kesehatannya telah terjamin. 

Pakai obat nyambuk 

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dispertanakbun Kota Palopo Burhanuddin mengatakan, agar sapi kurban sumbangan Jokowi terjaga dari serangga seperti lalat dan nyamuk, maka disediakan obat anti nyamuk bakar.

Sapi juga dijaga ketat oleh sejumlah petugas.

"Petugas juga tersedia dari mahasiswa magang, petugas Dispertanakbun Kota Palopo, Dinas Peternakan Provinsi Sulsel dan Balai veteriner Maros,” tutur Burhanuddin.

Burhanuddin menambahkan, sapi Jokowi ini dalam sehari bisa menghabiskan pakan hingga 120 kilogram.

Pakan yang diberikan sudah termasuk dedak bercampur air.