Selain Bus Sudiro Tungga Jaya, Ini Sederet Kecelakaan di Tol Pemalang, Termasuk Ambulans

Insiden lalu lintas tersebut melibatkan dua unit kendaraan, yakni bus PO Sudiro Tungga Jaya nopol AD 1626 CU dengan Truk Isuzu Box bernopol B 9281 SXR.

Akibat kecelakaan itu, ada 8 orang yang meninggal dunia

Ternyata, kejadian kecelakaan di ruas tol Pejagan-Pemalang ini bukanlah yang pertama kalinya.

Berikut beberapa berita terkait kecelakaan di tol Pejagan-Pemalang yang dikutip dari Tribunnews.com.

Kecelakaan lalu lintas terjadi di Tol Pejagan-Pemalang pada Selasa (4/5/2021) sekitar pukul 06.01 WIB. Kecelakaan tersebut melibatkan bus Haryanto nomor kendaraan B 7185 VGA yang oleng karena pecah ban.

Bus tersebut kemudian masuk ke area persawahan di pinggir jalan tepatnya di ruas jalan Pejagan-Pemalang tepatnya jalur B KM 290.

Kepala Cabang Pejagan-Pemalang Toll Road (PPTR), Ian Dwinanto mengatakan, pada saat kejadian kondisi di dalam bus kosong tidak ada penumpang hanya terdapat sopir dan kernetnya saja.

Tidak ada korban meninggal dunia di kecelakaan tersebut. Baik sopir maupun kernet hanya mengalami luka ringan.

"Jadi bus ini melaju dari timur ke barat (arah Semarang menuju Jakarta). Sesampainya di KM 290 B yang masuk wilayah Kertasari, bus alami pecah ban kemudian oleng ke kanan dan menabrak pembatas jalan akhirnya terguling dan masuk persawahan," ungkap Ian, pada Tribunjateng.com, Selasa (4/5/2021).

Kronologi kecelakaan berawal saat bus Rosalia Indah melaju dari arah Pemalang (timur) menuju Jakarta (barat).

Diduga sopir bus mengantuk sehingga hilang kendali kemudian menabrak truk bermuatan beras yang melaju di sisi kiri jalan.

Akibatnya, truk dan bus menabrak pembatas jalan hingga terjun ke luar jalan tol dan masuk ke perkampungan.

Posisi truk masuk ke parit dengan kondisi remuk. Sementara bus berada di atasnya menindih badan truk.

Kecelakaan maut itu menimpa mobil ambulans Gran Max dengan nomor polisi B 8702 CW dengan truk Hino dengan nomor polisi B 9562 UIU di jalur A ke arah timur.

Dari kecelakaan tersebut, empat orang meninggal dunia dan satu luka berat di bagian kepala.

Dari informasi yang dihimpun, mobil ambulans itu diketahui oleng dari lajur kanan menabrak bagian belakang truk yang sedang melaju di lajur kiri ke arah timur.

Kasatlantas Polres Tegal AKP M Adiel Aristo membenarkan kabar tersebut.

"Iya, benar ada kecelakaan. Itu mobil ambulans mau ke Klaten dari Jakarta. Itu mobil jenazah," kata AKP M Adiel Aristo kepada Tribunjateng.com, Kamis (19/9/2019).

Menurut AKP M Adiel, korban meninggal dunia adalah para penumpang dan pengemudi di mobil jenazah itu.

Kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan itu mengakibatkan tiga nyawa meninggal dunia.

Menurut Kepala Cabang Operasional Pejagan Pemalang Toll Road (PPTR), Ian Dwinanto kecelakaan bermula saat mobil Terios berplat nomor B-1348-PZG itu kurang antisipasi di KM 288 - 289.

Akhirnya, mobil Terios tersebut menabrak bagian belakang truk fuso berplat nomor B-9246-AU. Truk fuso tersebut sedang mengangkut kayu dan melaju ke arah Semarang.

"Itu kejadiannya tadi pagi sebelum one way. Ada tiga (3) korban meninggal dunia dan satu kritis. Mereka dilarikan ke RS Siaga Medika, Pemalang," ungkapnya, Sabtu.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Cuma Sekali, Ini Daftar Kecelakaan di Tol Pejagan-Pemalang