Salin Artikel

Isolasi Mandiri di Kamar Kos, Pasien Covid-19 Ditemukan Meninggal

KOMPAS.com - Pasien Covid-19 berinisial A (47), ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (11/7/2021).

Warga Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya ini menjalani isolasi mandiri (isoman) sejak empat hari sebelumnya.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tawang Iptu Nandang Rohman mengatakan, berdasar keterangan warga sekitar, korban awalnya merasa sakit.

Saat memeriksakan diri ke dokter, ia dinyatakan positif Covid-19.

Karena mengira seperti gejala flu biasa, korban memilih menjalani isolasi mandiri di kamar kosnya tanpa penanganan medis.

Sewaktu isoman, A sendirian di kamar kosnya.

"Tadi sesuai keterangan warga di sini, korban memeriksakan ke dokternya 4 hari lalu dan dinyatakan positif Covid-19. Korban isoman sendirian di kamar kos karena merasa tak bergejala," ujar Nandang, Minggu.

Jenazah A dievakuasi oleh Nandang bersama tim Inafis Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Tasikmalaya secara protokol kesehatan (prokes) lengkap.

Korban lantas dibawa ke ruang kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soekardjo, Tasikmalaya untuk diperiksa dan kemudian dimakamkan.

"Kita evakuasi ke kamar mayat RSUD. Nantinya diurus jenazahnya sesuai dengan protokol kesehatan," sebutnya.

A diperkirakan meninggal dunia pada Minggu pagi.

Menurut Nandang, Satgas Covid-19 Kecamatan Tawang tak menerima laporan bahwa A menjalani isoman.

"Iya, ini kalau sebelumnya ada koordinasi yang benar antara RT, RW, Satgas Kelurahan dan Satgas Kecamatan tak akan pernah terjadi. Kami, dari Satgas Kecamatan Tawang selama ini tak menerima laporan ada identitas korban ini yang isoman. Diperkirakan meninggal tadi pagi," ucap Kapolsek Tawang.

Agar kejadian serupa tak terulang, Nandang berharap pihak RT maupun RW segera melapor bila ada pasien Covid-19 yang menjalani isoman di wilayahnya.

"Saya harap dengan kejadian ini para RT/RW dan warga lainnya peka penyebaran Covid-19 di wilayahnya. Kalau ada warga yang bergejala, isoman atau kontak erat segera laporkan Satgas," tuturnya.

Minta Satgas Kelurahan dan RT/RW peka

Terkait ditemukannya lagi pasien isoman yang meninggal di Tasikmalaya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan mengaku beberapa kali meminta Satgas Kelurahan, RT dan RW untuk peka.

Sekda meminta agar mereka mengawasi dan melaporkan warga yang bergejala maupun isoman di perkampungan.

Ivan menuturkan, hal ini supaya para pasien bisa mendapat pertolongan dari tim medis.

"Saya sudah peringatkan dari awal dan jauh-jauh hari peran RT RW dan Kelurahan tentang warganya yang kontak erat, isoman, atau bergejala seperti anosmia untuk melapor ke Satgas. Kalau dibiarkan akan seperti ini lagi dan menyebarkan ke orang sekitarnya di perkampungan atau pemukiman,” tandasnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha | Editor: Dony Aprian)

https://regional.kompas.com/read/2021/07/12/062136678/isolasi-mandiri-di-kamar-kos-pasien-covid-19-ditemukan-meninggal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke