Salin Artikel

9 Mahasiswa UHO Terseret Ombak, 1 Hilang dan 1 Tewas

Dari sembilan orang itu, satu mahasiswa bernama Niza ditemukan sudah dalam keadaan tewas.

Selain itu, ada mahasiswa lain bernama Robin yang masih hilang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Aris Sofingi mengatakan, peristiwa itu terjadi pada sekitar 17.05 Wita.

Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari mendapat laporan adanya kejadian ini pada sekitar 17.05 Wita.

Tim Rescue KKP kemudian menerjunkan satu unit rubber boat untuk mencari korban hilang.

"Dalam operasi (pencarian) keadaan cuaca mendung dengan tinggi gelombang 1 sampai 1,5 meter dan arah angin barat laut kecepatan angin mencapai 2 sampai 20 knot," kata Kepala KKP Kendari Aris Sofingi dalam keterangan tertulisnya, Minggu malam.

Selain Robin, ada satu warga bernama Muh Akhir yang juga hilang terseret ombak.

Sedangkan Kepala Kepolisian Sektor Lalonggasumeeto Iptu Kartini menyebut, ada tiga orang lain yang bukan mahasiswa, ikut terseret ombak di Pantai Wisata Batu Gong pada Minggu sore.


Kartini mengaku tidak tahu adanya kegiatan mahasiswa di pantai tersebut. Dia baru mengetahuinya setelah kecelakaan itu terjadi.

"Memang saya sudah wanti-wanti, karena PPKM Mikro diperketat jadi memang kita tidak mengizinkan adanya kegiatan. Sementara surat dari Bupati tadi ini sudah ditandatangani, mulai besok Pantai Batu Gong sudah ditutup sampai tanggal 26, dan kejadiannya hari ini (11/7/2021)," jelas Kartini.

Menurut Kartini, dalam pencarian pada Minggu hingga 22.00 Wita, korban hilang belum ditemukan.

Proses pencarian direncanakan kembali berlangsung pada Senin pagi.

Penulis: Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati

https://regional.kompas.com/read/2021/07/12/062032778/9-mahasiswa-uho-terseret-ombak-1-hilang-dan-1-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke