Salin Artikel

10 Pegawai Positif Covid-19, Puskesmas Tlanakan Pamekasan Ditutup

Penutupan Puskemas ini dilakukan setalah ditemukan 10 karyawan yang positif covid-19.

Kepala Puskesmas Tlanakan, Ary Yanuar Rahmanto mengatakan, dari 94 karyawan yang bekerja di Puskesmas Tlanakan, 10 di antara mereka positif covid-19 berdasarkan swab antigen.

"Kami minta ke Dinkes agar Puskemas ditutup sementara sekaligus dilakukan sterilisasi," ujar Ary Yanuar Rahmanto melalui sambungan telepon, Jumat (2/7/2021).

Plt. Kepala Dinkes Pamekasan Marzuki saat dikonfirmasi menjelaskan, pelayanan kesehatan di Puskesmas Tlanakan telah ditutup sejak tanggal 1 Juli 2021.

Pelayanan akan dibuka kembali pada tanggal 6 Juli 2021 sambil menunggu selesaikan sterilisasi di seluruh ruangan dan peralatan yang ada di Puskesmas.

"Penutupan pelayanan hanya lima hari. Kita tunggu perkembangannya bagaimana setelah ditutup sementara ini," kata Marzuki melalui pesan WhatsApp.


Bagi karyawan positif Covid-19, mereka sudah diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya dengan menjalankan protokol kesehatan ketat.

Sebab, dari 10 karyawan yang positif, kondisi kesehatannya tidak membutuhkan perawatan di rumah sakit.

"Yang positif sudah isolasi mandiri. Yang tidak positif tetap menjalankan tugas lapangan dengan protokol kesehatan," imbuh Marzuki.

Bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan di Puskesmas Tlanakan, sementara waktu dialihkan ke Puskesmas terdekat.

Seperti Puskesmas Bandaran, Puskesmas Teja dan Puskesmas Sopaah Pademawu.

"Tiga Puskesmas itu yang akan melayani masyarakat yang berada di wilayah cakupan pelayanan Puskesmas Tlanakan," tandasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/02/172611278/10-pegawai-positif-covid-19-puskesmas-tlanakan-pamekasan-ditutup

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke