Salin Artikel

Waspada, RS di Cianjur "Overload" Tangani Lonjakan Kasus Covid-19

CIANJUR, KOMPAS.com – Tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) isolasi sejumlah rumah sakit di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terus meningkat.

Bahkan, saat ini kondisinya sudah melebihi batasan standar, yakni di bawah 60 persen.

Bupati Cianjur, Herman Suherman mengemukakan, kondisi ini tidak terlepas dari meningkatnya kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir.

“BOR di RS Pagelaran sudah 100 persen. Hari ini disiapkan lagi 30 bed tambahan,” kata Herman kepada Kompas.com di Pendopo, Senin (28/6/2021).

Selain RS Pagelaran, kondisi hampir sama juga terjadi di sejumlah rumah sakit milik pemerintah daerah lainnya, yakni RS Cimacan dan RSUD Sayang Cianjur.

“Di RS Cimacan BOR-nya sudah 75 persen, itu pun setelah ditambah 15 bed, kemarin (27/6/2021). Saya akan cek lagi sekarang apakah harus ada penambahan lagi,” ujar dia.

Sementara BOR di RSUD Sayang Cianjur, dikatakan Herman, sudah mencapai 77 persen, sehingga harus segera dilakukan penambahan bed atau tempat tidur.

“Kondisi ini tentu perlu disikapi secara serius. Ini menunjukkan kasus Covid-19 di Cianjur melonjak,” ucap Herman.

Herman pun telah menginstruksikan jajarannya di tingkat kecamatan untuk mengoptimalkan keberadaan tempat isolasi di tingkat puskesmas dan desa.

“Untuk gugus tugas kecamatan dan puskesmas, kalau ada warga yang positif Covid-19 dan statusnya tanpa gejala, jangan dibawa ke rumah sakit. Silakan gunakan fasilitas isolasi di desa dan kecamatan,” tutur Herman.


Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Cianjur saat ini, menurut Herman, tidak terlepas dari kluster mudik dan wisata.

“Wilayah selatan itu dulu clear ya. Namun, sekarang setelah adanya mobilisasi mudik banyak yang kena. Bahkan saat ini ada lima desa yang zona merah,” ungkap Herman.

Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Cianjur, Yusman Faisal menambahkan, selain kapasitas BOR di rumah sakit yang “overload", kondisi Pusat Isolasi Bumi Ciherang Pacet juga sudah melebihi kapasitas normal.

Karena itu, pihaknya akan kembali memfungsikan pusat isolasi penunjang di Bapelkes Ciloto CIpanas.

"Ada beberapa pasien yang akan dipindahkan ke sana (Ciloto), karena kondisi di Ciherang sudah tidak memungkinkan,” ucap Yusman kepada Kompas.com, Senin.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/28/183503878/waspada-rs-di-cianjur-overload-tangani-lonjakan-kasus-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke