Salin Artikel

Ridwan Kamil Temui Prabowo, Minta Izin Berkomunikasi Langsung Tanpa Banyak "Pintu"

Pria yang akrab disapa Emil itu mengaku, hubungannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sangat baik. Hanya saja, kata dia, dulu terlalu banyak pintu yang harus ia lewati ketika ingin menghubungi Prabowo.

"Dari dulu juga sangat baik. Hanya dulu terlalu banyak pintu yang harus saya lewati," kata Emil, saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon, Senin malam.

Ridwan Kamil minta izin berkomunikasi langsung dengan Prabowo

Dalam pertemuan itu pun, Emil mengaku meminta izin dengan kepada Prabowo agar bisa berkomunikasi secara langsung, khususnya dalam membahas beragam isu strategis.

"Tadi saya izin ke Pak Prabowo kalau boleh komunikasi bisa lebih langsung. Sehingga kalau ada apa-apa ada komunikasi, ada yang harus diluruskan dengan mudah tanpa harus melewati banyak pintu. Beliau menyepakati agar komunikasi bisa lebih cepat langsung kepada beliau," tuturnya.

Seperti diketahui, Gerindra menjadi salah satu partai pengusung Ridwan Kamil saat mengawali karier politiknya dalam Pilkada Kota Bandung. Namun, pada Pilkada Jabar 2018 lalu, Gerindra mengalihkan dukungan ke pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu. 

Temui Prabowo, Ridwan Kamil tepis anggapan rujuk dengan Gerindra

Emil pun menepis anggapan jika pertemuan dengan Prabowo disebut sebagai upaya rujuk.

"Kalau boleh tidak ada istilah itu ya. Karena dulu juga lebih pada situasi dan kondisi saja. Hormat saya kepada secara pribadi kepada Pak Prabowo dan hormat saya kepada Partai Gerindra masing-masing punya pilihan di momen yang tidak sesederhana yang orang lihat di media," ungkapnya.

Buka komunikasi, Ridwan Kamil temui 8 pimpinan partai

Emil juga tak menampik jika pertemuan dengan Prabowo merupakan wujud komitmennya untuk membuka komunikasi dengan semua partai.

Bahkan, Emil sudah menemui delapan pimpinan partai politik hingga pertengahan tahun ini.

"Pada dasarnya gubernur Jabar harus dekat dengan semua partai. Karena semakin banyak dukungan semakin sukses," kata Emil. 

"Sehingga dengan Ibu Mega sudah, Pak Prabowo, Cak Imin, Pak Zulkifli, Pak Surya Paloh, Presiden PKS, Mas AHY, Pak Airlangga, hampir semua sudah dalam waktu berdekatan semua di awal 2021," jelas Emil. 

https://regional.kompas.com/read/2021/06/22/065802778/ridwan-kamil-temui-prabowo-minta-izin-berkomunikasi-langsung-tanpa-banyak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke