Salin Artikel

Peminat Vaksin Covid-19 Gratis di Kalbar Lebihi Target, Nakes Sempat Tak Siap

Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji mengatakan, target awal vaksinasi 500 orang per hari, tapi yang datang ke lokasi mencapai 800 orang.

“Masyarakatnya antusias. Target kita per hari 500 tapi yang datang 800, tenaga medisnya yang tidak siap,” kata Sutarmidji kepada wartawan, Senin (21/6/2021).

Maka dari itu, lanjut Sutarmidji, Satgas Penanganan Covid-19 akan menambah target vaksinasi hingga 15.000 orang per hari.

“Saat ini, vaksinasi baru gencar di Kota Pontianak. Tapi di kabupaten dan kota lain juga sudah jalan, TNI dan kepolisian sudah rapat bersama pemerintah daerah, masing-masing daerah ditarget 1.000 orang per hari,” terang Sutarmidji.

Selain itu, ungkap Sutarmidji, untuk mencapai target baru vaksinasi tersebut, pihaknya memungkinkan menggunakan metode pintu ke pintu.

“Vaksinasi massal inikan digelar hingga tanggal 1 Juli 2021. Nanti kita evaluasi, jika memungkinkan vaksinasi dari pintu ke pintu kita lakukan,” ungkap Sutarmidji.

Sebagaimana diketahui, untuk menekan penyebaran Covid-19, Satgas Covid-19 Kalbar meluncurkan program vaksinasi yang menyasar masyarakat umum berusia di atas 18 tahun.

Vaksin ini diberikan secara gratis, tanpa pungutan biaya. Masyarakat yang telah divaksin juga akan menerima sertifikat tanda telah mengikuti vaksinasi Covid-19.


Harisson menerangkan, vaksinasi usia 18 tahun ke atas sudah dimulai melalui Program Serbuan Vaksinasi, hasil kerja sama Pemerintah Provinsi Kalbar dengan Kodam XII Tanjungpura, dan Polda Kalbar.

Menurut dia, vaksinasi massal ini akan dipusatkan di lapangan terbuka, seperti gedung olahraga, Mal Ahmad Yani, Mal Gaia, lapangan basket, dan di sejumlah masjid.

“Prinisipnya, vaksinasi ini untuk semua warga yang sudah berusia 18 tahun ke atas dan setiap orang yang melakukan pekerjaan di luar rumah,” kata Harisson kepada wartawan, Minggu (20/6/2021).

Harisson berharap, warga yang akan ikut vaksinasi mendaftar secara online di website Dinas Kesehatan Kalbar https://dinkes.kalbarprov.go.id/, agar tidak terjadi penumpukan.

Setelah mendaftar, warga tersebut akan mendapat petunjuk dan jadwal vaksinasi.

Warga juga diminta diminta membawa alat tulis sendiri untuk mengisi dokumen di lokasi vaksinasi. Harisson menyebut, animo masyarakat cukup tinggi.

Pada hari pertama, kuota vaksin 500, tapi yang mendaftar lebih dari 1.000 orang.

“Warga yang tidak mendapat jadwal hari pertama, akan dialihkan ke hari lain atau lokasi vaksinasi lain,” terang Harisson.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/22/061306878/peminat-vaksin-covid-19-gratis-di-kalbar-lebihi-target-nakes-sempat-tak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke