Salin Artikel

15.524 Pengendara Jalani Tes di Pos Penyekatan Suramadu, 130 Positif Covid-19

Jumlah tersebut merupakan data kumulatif yang tercatat oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya sejak penyekatan dimulai pada Minggu (6/6/2021) hingga Jumat (11/6/2021) pukul 03.00 dini hari WIB.

Kepala Dinkes Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan, dari total jumlah 15.524 pengendara yang menjalani tes, sebanyak 316 orang reaktif dan 130 orang positif Covid-19.

"Positif antigen ada 316 orang. Kemudian kita swab PCR, yang positif ada 130 orang. Nah, 130 orang ini kita evakuasi ke rumah sakit lapangan. Ada beberapa yang di rumah sakit lain juga. Tapi intinya yang 130 ini sudah keluar dari Asrama Haji," kata Febria di Balai Kota Surabaya, Jumat (11/6/2021).

Ia mengaku telah menyerahkan data hasil penyekatan ini ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur.

Data yang diserahkan ini, merupakan jumlah warga luar Surabaya yang positif berdasarkan swab PCR.

Melalui data itu, nantinya bakal menjadi rujukan bagi petugas untuk melakukan tracing.

"Data penyekatan sudah ke Dinkes Provinsi Jatim. Nanti yang tracing dari provinsi dan daerah asalnya. Kecuali mereka ada keluarga di Surabaya kita yang tracing," ujar dia.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan, selain menerapkan penyekatan di Jembatan Suramadu, pihaknya juga menerjunkan tim swab hunter di Kota Surabaya.

Ikhtiar yang dilakukan ini sebagai langkah deteksi dini dan mencegah laju penularan Covid-19 di Surabaya.

"Swab massal dan swab hunter di Kota Surabaya, baik di pemukiman keramaian dan yang kemungkinan ada lonjakan sudah dilakukan. Hari ini concern di dalam kota. Jadi kasus di dalam (Surabaya) jangan sampai meningkat," kata Eri.

Di sisi lain, Eri juga meminta kepada masyarakat agar turut serta mendukung kerja keras yang dilakukan Satgas Covid-19 Surabaya.

Salah satunya adalah dengan disiplin menerapkan 5M protokol kesehatan (prokes).

Seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi.

"Saya minta warga waspada, 5M dijalankan agar bisa maksimal pemkot. Saya berharap semua warga Surabaya supaya bisa jaga diri lewat 5M prokes," kata Eri.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/11/163624878/15524-pengendara-jalani-tes-di-pos-penyekatan-suramadu-130-positif-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke