Salin Artikel

Seorang Nenek Tewas akibat Kebakaran Rumah, BPBD Tuban: Korban Diduga Tidur

Peristiwa kebakaran yang terjadi pada pukul 23.30 WIB tersebut juga merenggut nyawa Srimonah (67), penghuni rumah yang sedang tidur.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban, Yudi Irwanto mengatakan, kebakaran tersebut awalnya diketahui oleh Kanipah, tetangga korban.

Saat itu, Kanipah melihat kobaran api yang membakar rumah milik Srimonah semakin membesar langsung berteriak meminta tolong.

"Saksi spontan berteriak minta tolong warga menghubungi petugas pemadam kebakaran," kata Yudi Irwanto, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (7/6/2021).

Pada saat kebakaran, korban diperkirakan tidak bisa keluar dan terjebak di dalam rumah. Sedangkan api yang membakar rumahnya terus membesar.

"Mungkin saat itu korban terlelap tidur dan tidak bisa keluar karena kejadiannya tengah malam, apalagi korban usianya sudah tua dan sakit-sakitan," terang Yudi.

Korban tinggal berdua bersama anaknya yang mengalami gangguan mental. Saat kejadian, sang anak bisa menyelamatkan diri.


Yudi menyampaikan, penyebab kebakaran diduga berasal dari korsleting dan peristiwa kebakarannya dilaporkan ke Pos Damkar Rengel.

Petugas Damkar yang datang ke lokasi langsung melakukan pemadaman api dengan dibantu warga sekitar.

Selain mengakibatkan korban jiwa, peristiwa ini juga membakar sebuah sepeda motor, dan dua unit sepeda gunung, serta seluruh isi rumah.

"Rumah seluas 8 x 15 meter persegi beserta seluruh isi rumah ludes terbakar, kerugianditaksir mencapai Rp. 100 juta," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/07/173108278/seorang-nenek-tewas-akibat-kebakaran-rumah-bpbd-tuban-korban-diduga-tidur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke