Jurang tersebut berada dekat dengan pesantren korban.
Diduga terperosok hingga tewas
Kapolsek Parang AKP Suyono mengatakan, korban diduga terperosok ke dalam jurang yang berada di belakang pesantren ketika bermain.
“Kejadiannya kemarin sore (Minggu, 6 Juni 2021), lokasinya tak jauh dari lingkungan pondok, korban diduga tidak hati-hati sehingga terperosok,” ujarnya Senin (07/06/2021).
Korban ditemukan di dasar jurang sedalam puluhan meter, pada hari Minggu (07/06) oleh rekan sesama santri pondok.
Melihat kondisi saat penemuan, korban diduga jatuh dengan posisi kepala lebih dulu. Dia pun telah meninggal dunia.
“Melihat lukanya korban diduga jatuh dengan posisi kepala lebih dahulu,” ucap Suyono.
Evakuasi sejam
Polisi sempat mengalami kesulitan untuk melakukan evakuasi terhadap korban karena lokasi medan yang cukup sulit.
Untuk melakukan evakuasi polisi terpaksa membuat rakit dari bambu.
Korban akhirnya bisa diangkat.
“Lokasinya jurang yang curam. Butuh waktu kurang lebih 1 jam untuk melakukan evakuasi,” imbuhnya.
https://regional.kompas.com/read/2021/06/07/160402978/terpeleset-ke-jurang-sedalam-30-meter-santri-di-magetan-ditemukan-tewas-di