Salin Artikel

Ini Alasan Terduga Teroris JAD Pilih Merauke untuk Jadi Sasaran Bom Bunuh Diri

Alasannya ialah Merauke merupakan daerah dengan situasi keamanan yang kondusif.

"Merauke sangat kondusif, karena itu mereka menyiapkan langkah-langkah bom bunuh diri," kata Kapolda di Jayapura, Selasa (1/6/2021).

Tak main-main, aksi percobaan bom bunuh diri pun sudah dilakukan lebih dari lima kali.

"Dia (terduga teroris) Merauke sudah lakukan percobaan lebih dari lima kali tapi selalu gagal," ujar Mathius D Fakhiri.

Ada yang disiapkan menjadi pengantin

Pada 28 dan 30 Mei 2021, Densus 88 berhasil menangkap 11 terduga teroris.

Mereka memiliki tugas masing-masing, seperti perekrut hingga eksekutor.

"Ada empat orang yang jadi perekrut, WS, YK, AP dan IK," kata dia.

AP dan IK tak hanya bertugas sebagai perekrut, namun juga "pengantin" bom bunuh diri.

Dua orang ini adalah suami istri yang memiliki anak berusia lima tahun.

"Karena sudah disiapkan jadi pengantin makanya kita lakukan penangkapan," tutur Fakhiri.


Diduga terkait bom Makassar

Diberitakan sebelumnya, Densus 88 menangkap 10 terduga teroris di Merauke pada Jumat (28/5/2021) di beberapa distrik.

Mereka yang diamankan adalah, AK, SB, ZR, UAT, DS, SD, WS, YK, AP dan IK.

Dari hasil pengembangan, Densus 88 kembali menangkap satu terduga teroris di Merauke pada Minggu (30/5/2021).

Ke-11 terduga teroris tersebut terkait aksi bom bunuh diri di Gereja Katerdal Makassar pada Januari 2021.

(KOMPAS.COM/ Dhias Suwandi)

https://regional.kompas.com/read/2021/06/02/051648878/ini-alasan-terduga-teroris-jad-pilih-merauke-untuk-jadi-sasaran-bom-bunuh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke