Jumlah Napi Lapas Kendal Positif Covid-19 Bertambah Jadi 230 Orang

KENDAL, KOMPAS.com - Jumlah warga binaan lembaga pemasyarakatan (Lapas) II A Kendal Jawa Tengah, yang terkonfirmasi Covid-19 bertambah menjadi 230 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kendal Ferinando Rad Boney mengatakan, pihaknya kembali melakukan swab PCR kepada 97 napi pada Selasa (25/5/2021) kemarin.

Hasilnya, sebanyak 50 napi terkonfirmasi positif Covid-19. 

“Sehingga total keseluruhan ada 230 napi yang  terpapar Covid 19,” kata Feri kepada wartawan, Kamis (27/5/2021).

Feri menambahkan, pihaknya meminta pihak lapas untuk memisahkan napi positif Covid-19 di sel berbeda.

Dinas kesehatan terus memantau kondisi kesehatan warga binaan setiap harinya.

Sebab, jika ada yang kondisinya perlu perawatan serius akan segera dirujuk ke rumah sakit.

“Hari ini, kami akan mengirim sampel sebanyak 20 sampel ke laboratorium FK UGM untuk lakukan pemeriksaan whole genome sequencing (WGS),” ujarnya.

Selain di Lapas II A, tambah Feri, pihaknya juga juga melakukan swab di Lapas II B Kendal.

Di Lapas II B ini diketahui empat pegawai lapas terpapar Covid 19.

Sementara itu, Kepala Lapas II B Kendal Rusdedy mengatakan, empat orang tersebut terkonfirmasi berdasarkan hasil swab pada Selasa (25/5/2021).

“Sehinggal total petugasnya yang terpapar Covid 19 menjadi 12 , dan warga binaannya  6 orang,” jelasnya.

Jumlah pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 12 orang.

Sedangkan dari 17 napi yang terpapar Covid ada 6 orang.

Data terakhir Covid 19 dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal,, per Rabu (26/05/2021),  total masyarakat yang terkena Covid 19, ada 7.045 orang. 

Rinciannya, 6.377 orang sembuh, 57 orang dirawat di rumah sakit, 272 orang menjalani isolasi mandiri, dan 339 orang meninggal dunia.