Salin Artikel

Tangani Pasien, Bidan di Cianjur Dibunuh Suami yang Tak Terima Digugat Cerai, Tewas di Ruang Pemeriksaan

Saat pembunuhan terjadi, Imas sedang memeriksa pasien yang datang ke kliniknya di Desa Mekarwangi, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Ciajur, Senin pada pukul 05.00 WIB.

Anggi (20), saksi mata yang juga kerabat korban bercerita saat Bidan Imas sedang memeriksa pasien, tiba-tiba suami korban datang membawa pisau.

KJ langsung masuk ke ruang pemeriksaan dan menusukkan pisau ke perut Bidan Imas. Korban mengalami luka robek bagian kiri.

Ia meninggal di ruang kerjanya akibat kehabisan darah. Setelah menusuk istrinya, KJ mendatangi Polsek Bojongpicung untuk menyerahkan diri.

Sementara itu Aji Digjaya (30), sepupu korban bercerita diduga KJ membunuh istrinya karena tak terima digugat cerai.

"Pas Lebaran kemarin sempat kumpul, korban sempat menerima ancaman karena mengutarakan ingin mencerai suaminya," ujar Aji melalui sambungan telepon, Senin (24/5/2021).

Aji tak mengira sepupunya akan menjadi korban di tangan suaminya sendiri.

"Saya sempat arahkan untuk laporan karena sempat ada ancaman, namun Imas mengatakan tak perlu," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bidan di Cianjur Dibunuh Suami saat Tangani Pasien, Motif Diduga Pelaku Tak Terima Diceraikan

https://regional.kompas.com/read/2021/05/26/184400278/tangani-pasien-bidan-di-cianjur-dibunuh-suami-yang-tak-terima-digugat-cerai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke