Salin Artikel

"Sebelum Membakar Kapal, Tersangka Sempat Ribut dengan Selingkuhannya di Atas Kapal"

Polisi akhirnya mengungkap motif utama dibalik aksi pembakaran KMP Lelemuku yang dilakukan oleh YM, kepala kamar mesin.

Kesal karena persoalan asmara

Polisi memastikan, selain karena dipengaruhi minuman keras ada motif lain yang membuat YM nekat membakar kapal milik Pemkab Kepulauan Tanimbar tersebut.

Tersangka mengaku kesal dengan masalah asmara yang sedang dihadapinya.

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem mengatakan, sebelum terlibat cekcok mulut dengan sesama rekan-rekan ABK, tersangka yang saat itu dalam kondisi mabuk sempat terlibat keributan dengan seorang wanita yang merupakan selingkuhannya di atas kapal.

“Jadi motif utamanya itu adalah masalah perselingkuhan ya, sebelum membakar kapal tersangka ini ternyata sempat ribut dengan selingkuhannya di atas kapal,” kata Roem kepada Kompas.com via telepon seluler, Selasa malam (25/5/2021).

Ia menjelaskan setelah keributan itu, selingkuhan tersangka lalu pergi meninggalkan kapal.

Menurut Roem, karena kesal, tersangka yang sudah dalam keadaan dipengaruhi minuman keras ini lantas terlibat cekcok dengan sesama rekan-rekannya.

Saat itulah, tersangka yang tak dapat mengendalikan emosi itu langsung menyiram dek kapal dengan Pertalite lalu membakar kapal tersebut.

“Jadi dia (tersangka) ini kesal ya, dia marah karena selingkuhannya itu pergi setelah keduanya terlibat cekcok, lalu dia marah ke teman-temannya dan kemudian membakar kapal itu, itu motifnya,” jelasnya.

Kapolres Kepulauan Tanimbar yang dihubungi secara terpisah soal motif pembakaran kapal itu, tidak bersedia menejlaskan adanya  dugaan perselingkuhan yang melatari kejadian itu.

“Kalau soal perselingkuhan itu saya tak mau berkomentar, kita fokus di masalah pidananya saja,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, kapal feri (KMP) Lelemuku yang sedang bersandar di Dermaga Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku hangus terbakar, Senin malam (24/5/2021).

Api dengan cepat membakar seluruh bagian kapal hingga ke ruangan mesin sehingga menyebabkan kepulan api dan asap hitam membumbung tinggi ke udara.

Untuk memadamkan kobaran api, satu unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Kepulauan Tanimbar dan satu unit mobil water canon milik Kompi III Yon C Pelopor Brimob Polda Maluku langsung dikerahkan ke lokasi kejadian.

Kebakaran baru berhasil dipadamkan setelah delapan jam lamanya petugas berjibaku dengan api.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/25/194058978/sebelum-membakar-kapal-tersangka-sempat-ribut-dengan-selingkuhannya-di-atas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke