Miliki Skor 1,91, Sumatera Barat Dekati Zona Merah Covid-19

PADANG, KOMPAS.com - Sumatera Barat mulai waspada karena mendekati zona merah Covid-19.

Berdasarkan rilis Satgas Covid-19 Sumbar per 22 Mei 2021, Sumbar memang berada di zona oranye atau risiko sedang.

Sumatera Barat tercatat memiliki skor indikator kesehatan masyarakat yaitu 1,91.

Sedangkan skor untuk zona merah adalah 1,80 ke bawah.

"Secara keseluruhan Sumbar berada di zona oranye, risiko sedang dengan skor 1,91," kata Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Sumbar Jasman Rizal dalam keterangan tertulisnya, Minggu (23/5/2021).

Pada minggu lalu, Sumbar juga masih berada di zona oranye, namun skornya lebih baik yaitu 2,07. Artinya ada penurunan 0,16 dalam sepekan terakhir.

Jasman menyebut, kecenderungan positivity rate (PR) Sumbar meningkat.

PR mingguan Sumbar pada minggu ke-62 adalah 9,24 (Standard WHO 5,0), meningkat dari minggu sebelumnya di 8,96.

Sampai minggu ke-62, jumlah warga Sumbar terinfeksi Covid-19 sebanyak 41.916 orang.

Recovery rate (tingkat kesembuhan) 91,18 persen, atau sembuh sebanyak 38.218 dari 41.916 orang yang terinfeksi.

Secara keseluruhan, kata Jasman, Kabupaten Agam berada di zona merah berdasarkan rilis dari Tim Satgas.

Agam berada diskor 1,80 berdasarkan hasil perhitungan 15 indikator data onset pada minggu ke-62 pandemi Covid-19.

"Dari 19 daerah di Sumbar ada satu daerah yang berada di zona merah yaitu Agam," kata Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal.

Jasman mengatakan, lima daerah berada di zona kuning yaitu, Kota Pariaman, Kota Solok, Solok Selatan, Dharmasraya dan Mentawai.

Sedangkan Pasaman, Padang, Pesisir Selatan, Sijunjung, Kabupaten Solok, Padang Pariaman, Sawahlunto, Pasaman Barat, Limapuluh Kota, Tanah Datar, Padang Panjang dan Payakumbuh berada di zona oranye.

"Secara keseluruhan Sumbar berada di zona oranye dengan skor 1,91," jelas Jasman.