Jenazah itu diketahui berinisial YAW alias Nn (19), warga Dusun Tuasene, Desa Noelmina, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang.
Hal itu dibenarkan Kepala Desa Noelmina, Kornelis Riwu Djita, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (18/5/2021) petang.
"Betul itu warga saya. Tadi malam jenazahnya sudah diambil oleh keluarga di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang," ujar dia.
Saat ini lanjut Kornelis, jenazah korban telah disemayamkan di rumah duka.
Hendak melamar kerja
Menurut Kornelis, Nn adalah anak dari seorang warganya yang bernama Adrianus Welkis.
"Menurut orangtuanya, dia ke Kota Kupang karena ada informasi lowongan kerja di sebuah perusahaan jadi dia ingin melamar kerja," kata Kornelis.
Gadis muda itu diketahui baru menyelesaikan pendidikan SMK tahun 2020 lalu.
Namun, ketika tiba di Kota Kupang nomor ponsel miliknya tidak aktif saat dihubungi kedua orangtuanya.
Keluarga pun mengetahui informasi penemuan jenazah Nona melalui Facebook.
Setelah itu, keluarga kemudian berangkat ke Kota Kupang dan langsung menuju Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengurus dan memulangkan jenazah Nn.
Ditemukan membusuk
Sebelumnya diberitakan, Januario Amtiran (18), warga Kelurahan Batakte, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) terkejut lantaran menemukan sesosok jenazah perempuan tanpa identitas.
Ironisnya, mayat itu sudah dalam kondisi hancur, membusuk dan dipenuhi belatung.
Jaruario menemukan mayat itu, saat melakukan pemetaan lokasi untuk perusahaan PT Dwimukti Graha Elektrindo bersama rekannya Arif Purwanto (38).
"Penemuan mayat tanpa identitas itu tadi sore, sekitar puku 14.15 WITA," ungkap Pejabat Humas Polres Kupang Aiptu Randy Hidayat, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (17/5/2021) malam.
https://regional.kompas.com/read/2021/05/18/163042978/pamit-melamar-kerja-dan-hilang-4-hari-wanita-muda-ditemukan-tewas-membusuk