Salin Artikel

Pemulung di Kupang Temukan Jasad Bayi dalam Tumpukan Sampah, Diduga Baru Berusia Sehari

Jasad bayi berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan pertama kali oleh Frans Era (54), seorang pemulung asal warga Kelurahan Namosain, Kecamatan Alak.

Frans kemudian melaporkan hal itu kepada Bhabinkamtibmas Kelurahan Namosain, Bripka Obaja Tully di Pospol Alak.

Jasad bayi malang itu memiliki bagian tubuh lengkap saat ditemukan warga. Masih ada tali pusar dan plasenta dalam keadaan terbungkus karung plastik berwarna hijau.

"Saat saya temukan, ada terbungkus juga baju kaos warna hitam dan merah," ungkap Frans kepada sejumlah wartawan di Kupang, Senin (10/5/2021).

Kronologi, hendak pungut sampah

Frans menuturkan, penemuan mayat itu bermula saat dirinya sedang memungut sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) di Alak.

Saat sedang asyik memilah sampah, Frans melihat karung plastik berwarna hijau.

Dia pun kaget saat melihat di dalamnya ada jenazah bayi berjenis kelamin laki laki dalam kondisi masih bertali pusar dan terbungkus rapi.

Bayi malang itu menggunakan dua baju kaos berwarna merah dan hitam.

Setelah melihat jenazah bayi tersebut, Frans langsung  meminta kepada teman-temannya sesama pemulung untuk menjaga bungkusan berisi jenazah bayi malang itu.

Frans lalu menuju ke Pospol Alak melaporkan apa yang telah ditemukannya.

Usai menerima laporan, polisi kemudian mendatangi lokasi itu untuk mengevakuasi jenazah bayi tersebut.

Diduga berusia sehari

Anggota piket siaga Polsek Alak, kemudian membawa jasad bayi itu ke Rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang dan selanjutnya dilakukan tindakan VER.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Alak APK Tatang Panjaitan mengatakan, bayi ini diperkirakan baru berusia satu hari.

Pihaknya saat ini, masih melakukan pengembangan di sekitar lokasi kejadian terkait kasus penemuan jenazah bayi di lokasi TPA Manulai II ini.

"Kita sudah olah tempat kejadian perkara, serta mengamankan barang bukti.

Kita juga sudah ambil keterangan dari sejumlah warga. Tentunya kasus ini sedang kita lidik," kata Tatang.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/10/102743878/pemulung-di-kupang-temukan-jasad-bayi-dalam-tumpukan-sampah-diduga-baru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke