Salin Artikel

Kronologi Kernet Tewas Terlindas Truk Saat Tertidur di Aspal, Sopir Lupa Cek Kolong Truk

Peristiwa tersebut terjadi saat Hariono dan sopir truknya, BS (47) sedang antre muatan di sebuah pabrik pupuk.

Setelah tiga jam mengantre, BS meminta Hariono untuk membeli nasi bungkus untuk makan siang.

Mereka kemudian menggelar tikar di asap di depan truk yang sedang parkir. Setelah selesai makan, BS langsung masuk ke truk untuk tidur.

Sabtu sore sekitar pukul 17.30 WIB, BS mendengar pemberitahuan dari pabrik pupuk bahwa gilirannya memuat barang sudh tiba.

BS yang baru bangun tidur langsung menyalakan mesin truk dan menjalankannya.

Namun baru berjalan beberapa jengkal, BS menghentikan truknya karena merasa melindas sesuatu.

Ia pun melongok ke kolong dan menyadari jika ia telah melindas sopirnya sendiri yang tertidur di bawah truk.

"Pelaku turun dari kemudi dan melongok ke kolong truk. Saat itu dia sadar baru saja melindas tubuh Hariono, kernetnya sendiri," ujar Kanit Lakalantas Polres Blitar Ipda Heri Irianto saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (9/5/2021).

Sopir dianggap lalai

Heri mengatakan Hariono tewas di lokasi kejadian dengan luka di kepala karena terlindas roda truk.

Menurut Heri kejadian memilukan tersebut akibat BS kurang hati-hati. Seharusnya sopir memeriksa kabin dan sekitar untuk memastikan semuanya aman.

"Apalagi dia baru bangun tidur langsung menyalahkan mesin dan menginjak pedal gas. Bahkan dia tidak ingat saat terakhir ditinggalkan, kernetnya masih tiduran di tikar persis di depan truk," ujarnya.

BS sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kelalaiannya yang menyebabkan Hariono meninggal.

BS dijerat Pasal 310 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

"Ancaman hukuman kurungan paling lama enam tahun," ujarnya

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Asip Agus Hasani | Editor : Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2021/05/10/060700278/kronologi-kernet-tewas-terlindas-truk-saat-tertidur-di-aspal-sopir-lupa-cek

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke